BASKARA

38. Serang balik

‼️BANYAK UMPATAN KASAR‼️
‼️DOSA TANGGUNG SENDIRI‼️

♡HAPPY READING♡

●  ●  ●

Seperti hari hari sebelum nya siswa siswi SMA Bintara sedang melaksanakan pembelajaran menuju jam pulang di dalam kelas,beda nya di kelas Hauza sedang jam kos "asoy benget dapet jam kos!" Pekik Latif si ketua kelas.

Melihat ketua kelas nya seperti itu tentu memancing siswa lain dalam kelas itu mengikuti Latif hingga ada yang menghidup musik dangdut.

"Ketua kelas lo tuh" cibir Razel melihat kelakuan konyol ketua kelas nya "liat juga temen lo,udah jadi biduan" ucap Hauza menunjuk dagu Windi,Quinva dan Kaisa yang sudah menjadi biduan kawe.

Mereka berdua geleng geleng melihat isi kelas ini.

Tiba tiba dua anak kelas 12 masuk kedalam kelas,tapi itu tidak menghentikan mereka berdangdut ria.

Mereka berdua menghampiri Hauza "Kara ngajak pulang bareng kata nya" ucap Zaidan "kenapa gak lewat chat aja" tanya Hauza "HP nya nyebur di got tadi pas di kejar buk Yasmin,sekarang lagi di hukum" sahut Casta.

"Mending lo samper deh Za,kasi minum" ucap Razel manaik turun kan alis nya "alis lo kenapa gitu,mirip valak" ledek Casta langsung mendapat layangan buku tebal di perut nya.

Razel menatap sengit laki laki itu "sini mulut lo gue gunting kak!" Kesal nya "bercanda sayang jangan marah marah,galak amat sama pacar" gumam Casta.

Ucapan Casta membuat hening menatap Razel.

Zaidan geleng geleng melihat kelas itu "mau jadi biduan lo" ledek Zaidan pada Kaisa "tegang amat,santai dikit napa bang" ucap Kaisa menghampiri Zaidan "dari pada lo jadi tukang nyawer disini mending ikut kita kita" ajak Casta.

Alis Kaisa menekuk "ikut kemana" mereka tak mengubris ucapan Kaisa,Zaidan langsung merangkul leher Kaisa "udah ikut aja,jangan banyak ba to the cot,bacot!" sahut Casta memiting nya "bang jangan gini bang gue masih straigh!" Pekik Kaisa merasa geli.

Tontonan itu tentu membuat mereka tertawa melihat pekikan Kaisa,hening sejenak "ngapain pada ketawa,PUTER MUSIK NYA KITA DANGDUTAN LAGI!" pekik Latif kembali menyawer.

"lo hutang penjelasan sama kita Zel!" Pekik ketiga teman nya.

●  ●  ●

Waktu pulang telah tiba "gak mau bareng kita nih" tanya Quiva "kalian duluan aja,gue nungguin orang dulu" titah Hauza "mau nungguin ayang dulu ya" goda Windi menaik turunkan alis nya.

Razel hanya geleng geleng terkekeh "udahlah jangan di gangguin yang punya cowo mah" ledek nya lalu mengajak Quinva dan Razel turun,Hauza geleng geleng.

Dia hanya memantau Kara dari lantai atas,tidak hanya dia ada banyak siswa yang seharusnya pulang tapi malah asik menonton Kara yang sedang di hukum lari mengelilingi lapangan.

Tidak lama,sekitar 5 menit setelahnya Kara selesai dengan hukuman nya,rasa lelah bisa di lihat dari wajah nya yang penuh keringat,laki laki itu memndongak,mata mereka tak sengaja bertemu membuat senyum Kara mengembang.

"CIEEEE!"

Pekikan banyak siswa menggema melihat bagaimana Kara yang kata nya anti wanita melempar senyum lebar nan hangat pada gadis kelas 11 itu.