Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
●●●
Lampu menyala,roof toop yang tadi nya gelap kini terang karna cahaya lampu lampu yang bergantungan,sebuah meja dengan Kue bertuliaskan 'Happy brithday my girl' berada di hadapan Hauza "Happy brithday my girl" bisik laki laki di belakang Hauza.
Membalikan badan,terlihat jelas Kara yang tersenyum pada nya "makasih" Hauza membalas senyuman Kara,melihat Hauza tersenyum Kara membuka tangan nya,mengisyarat kan Hauza masuk ke dekapan nya.
Hauza ragu ragu memeluk Kara,nyaman,itulah yang pertama kali Hauza rasakan "tau dari mana?" Tanya Hauza masih dalam dekapan Kara "dari hati,mungkin kita emang jodoh" Kara terbahak mendengar ucapan nya barusan.
Pertama kali seorang Baskara melakukan hal ini kepada wanita lain kecuali mama nya "kamu orang pertama yang ngucapin ulang tahun aku tahun ini" Hauza mengurai pelukan nya "maaf,gak ada lilin nya" ucap Kara karna tadi dia tak mendapatkan lilin.
Hauza mengangguk,tak apa,seperti ini saja Hauza sudah senang,dia merasa seperti mendapat kejutan "gapapa,makasih udah nyiapin semua nya" senyum Hauza mengembang.
Kara mengambil sebuah pisau untuk memotong kue itu "karna gak ada lilin,lo doa aja baru potong kue" titah Kara,Hauza mengangguk,dia memejam kan mata dengan tangan mengadah.
'Semoga di umur 17 tahun ini,bunda sama ayah pulang,dan...bang Harez mampir ke mimpi Uza'
Kara ikut mengamin kan doa Hauza saat gadis itu selesai "sehat selalu,panjang umur semoga makin lancar rejeki nya" sahut Kara ikut mendoa kan Hauza,setelah memotong kue Kara mengajak Hauza duduk di sebuah kursi panjang di sana,hanya ada mereka berdua.
Kara mencuri curi pandang pada Hauza "ada yang mau gue bilang" Hauza mengentikan makan nya "mau bilang apa" tanya Hauza kaku,Kara mengeluarkan sesuatu dari kantung nya "inget boneka ini"
