MY LOVE (FREENBECKY) (END)

22

Hari ini sebuah berita kasus kecelakaan beberapa tahun yang lalu kembali di beritakan, Saint beserta kedua adiknya memandang televisi nama keluarga mereka tertera dengan jelas di sana, dari kemarin Saint sibuk dengan urusan itu.

" mereka benar-benar menepati janjinya" ucap friend.

Freen menatap televisi dan dengan diam dia meneteskan air matanya dengan cepat segera dia usap tak ingin kedua orang yang ada di dekatnya mengetahui hal itu.

Freen menatap Saint dan Saint pun mengangguk membuat freen berdiri dari duduknya berjalan menuju kamarnya freen memilih untuk membersihkan tubuhnya terlebih dahulu.

Setelah beberapa menit freen keluar dari kamar mandi dan mulai memilih baju yang ingin dia pakai hari ini, dan mengambil kunci mobilnya yang dia letakkan di atas meja, freen berjalan santai menuruni anak tangga rumahnya , dan berjalan ke arah garasi di mana mobilnya terparkir.

Freen mulai mengendarai mobilnya di jalan kota bangkok tak lama dia berhenti di sebuah apartemen yang sering sekali dia kunjungi, Freen mengambil ponselnya dan menghubungi pemilik salah satu kamar di apartemen itu.

" aku tunggu kamu di bawah, di lobby depan" ucap freen.

"....."

" iya" ucap freen lagi.

Freen meletakkan ponselnya  dia menatap sekitar apartemen itu di balik kaca mata hitamnya, membutuhkan sedikit waktu menunggu seseorang yang telah di hubunginya tadi.

Seseorang mengetuk kaca mobilnya dan freen membuka pintu itu dari dalam masuklah seseorang yang sangat cantik ke dalam mobilnya.

" hai" ucap freen sedikit canggung.

"Honey" ucap.

Wanita itu adalah Becky dia memeluk tubuh freen erat dia tak menyangka bila kekasih dinginnya menghubunginya tadi dan hal itu membuat becky bergegas membersihkan tubuhnya dan setelah selesai Becky sedikit merias wajahnya Dengan makeup tipis. Dia segera turun untuk menemui kekasihnya yang beberapa hari ini tak mau mengangkat panggilannya Becky tak mau freen menunggu lama.

" maaf" kata itulah yang di keluarkan oleh freen.

Becky menggeleng dia tahu apa yang di rasakan freen dan dia mencoba memberi waktu untuk freen menenangkan hatinya dan menerima semuanya.

" tidak honey, kamu tidak salah aku tahu apa yang kamu rasakan" ucap becky.

" aku hanya butuh waktu" ucap freen.

" iya aku tahu itu, dan aku akan selalu menunggu kamu" ucap Becky.

"Terimakasih selalu sabar dengan sikap ku" ucap freen.

Freen memeluk tubuh becky dengan erat dan di balas olehnya, becky menenggelamkan wajahnya di leher freen dia sedikit terisak.

" Kamu baik-baik saja" ucap freen.

"Iya aku senang kamu menghubungiku hari ini." ucap becky

Freen melepaskan pelukannya dan mengusap wajah becky dengan pelan, freen mengangguk menatap kekasihnya itu dan becky pun tersenyum lembut.

" terimakasih" ucap becky merasa haru.

Freen mengambil sesuatu di bangku belakang dan memberikannya pada becky .

" untukmu" ucap freen

" uhh bunga yang cantik terimakasih" ucap becky.

Becky tersenyum menatap bunga itu dan kembali menatap freen yang ikut tersenyum menatapnya, freen mendekat pada becky mencium bibir ranum Becky dengan lembut, tak lama freen melepas kan ciuman itu mengusap kepala becky pelan.

" kita pergi ya" ucap freen.

Becky pun mengangguk dan dia mulai bersandar di lengan freen, hal itu membuat freen tersenyum dan menggenggam tangan becky menariknya untuk dia kecup.

Freen mulai menjalankan mobilnya perlahan membelah jalanan kota bangkok dia ingin menghabiskan waktu nya hari ini bersama kekasih cantiknya.

" kita mau kemana" ucap becky.

"Kamu tidak ingin ke suatu tempat" ucap freen.

" aku ingin ke taman hiburan bisa kah" ucap becky.

" baiklah princess kita ke sana" ucap freen.

Becky pun tampak senang dan mengecup gemas pipi freen dia kembali memeluk lengan freen dengan manja, freen hanya bisa tersenyum dia beruntung memiliki becky di sampingnya. Mereka pun sampai di taman hiburan keduanya turun dari mobil, dengan semangat becky menarik freen.

" pelan-pelan sayang nanti kamu jatuh" ucap freen.

" Iya honey, kan ada kamu jadi itu tak akan terjadi" ucap becky.

Setelah membayar biaya masuk mereka pun mulai memilih wahana apa yang akan mereka naiki becky menyarankan yang ringan dulu setelah itu barulah yang menguji jantung mereka.

Dan benar saja mereka menghabiskan waktu hari ini di taman hiburan itu mencoba semua wahana dan tertawa bersama seolah mereka tak memiliki beban sedikit pun.

" honey aku ingin itu" ucap becky.

Becky menunjuk gula kapas yang berbentuk wajah beruang freen pun tersenyum dan menarik tangan becky lembut untuk mendekat pada si penjual, Becky mulai memilih dan freen segera membayarnya.

" sayang cari makan dulu ini sudah hampir sore" ucap freen.

" uhh kamu lapar ya,, ayo cari makam" ucap becky.

Merek pun memilih makanan khas Jepang dan memilih duduk di depan sebuah kolam ikan.

"Honey, Makasih aku senang hari ini" ucap becky.

" iya sama-sama sayang" ucap freen.

"Boleh aku bertanya?" Ucap becky.

" iya kamu mau tanya apa"ucap freen

"Kamu kemana beberapa hari ini?" ucap becky.

" aku ke villa yang biasa aku kunjungi bersama keluarga ku dulu" ucap freen.

" bersama friend" ucap becky.

" awalnya aku tidak tahu jika dia juga ada di sana, dan ternyata dia memang sering berkunjung, tidak seperti aku yang baru kemarin setelah kejadian itu" ucap freen.

" maaf"ucap becky.

" sudahlah kamu tak salah apa-apa jangan terus-menerus mengucapkan kata maaf" ucap freen.

Becky mengangguk dan tersenyum pada freen.

" apa kamu baik-baik saja soal Richie" ucap freen.

" awalnya sedih tapi aku bangga dia mau menyerahkan dirinya dan bertanggung jawab atas semuanya, sudah ya jangan bahas itu, aku tak mau kamu sedih lagi" ucap Becky.

Freen mengangguk dan tak lama pesanan mereka pun sampai, mereka berdua mulai menikmati hidangan khas jepang itu dengan semangat, hari ini mereka banyak tertawa bersama, sampai mereka berdua benar-benar lelah dan mutuskan untuk pulang.

.
.
.

Typo 🙏
👻👻👻👻👻