Ch 21. What Happened 3

102 8 0
                                    

Apakah masih ada yang menunggu cerita ini selesai?
Maaf banget karena updatenya tidak menentu
Buat yang masih setia sama cerita ini aku cuma bisa bilang terimakasih banyak ya teman-teman... love you more🥰

"Astaga..."

Sella memijat keningnya setelah selesai mendengarkan cerita Dave. Dave menghampirinya, berpindah tempat duduk di dekat Sella.

"Maafkan aku Sella..." Dave meraih jemari gadis itu.

"Mengapa kau tidak memberitahuku Dave?"

"Aku tidak bisa memberitahumu. Aku takut kau akan meninggalkanku"

"Apa?" Sungguh, Sella heran dengan pernyataan lelaki itu.

"Kau sangat tidak menyukai Carry. Dan Carry akan selalu bergantung padaku. Seumur hidupku aku akan terus peduli padanya. Jika kau tau kenyataan itu kau pasti akan memilih pergi dari hidupku"

"Kau sungguh berpikir seperti itu? Astaga Dave, jika kau memberitahuku aku tidak akan terus salah paham padamu. Dengan Carry juga"

"Bagaimana kau bisa salah paham? Demi Tuhan Sella, didunia ini hanya kau satu-satunya wanita yang ku cintai. Hanya kau yang kuinginkan. Aku sangat mencintaimu. Bahkan jika kau menginginkannya, aku akan memberikan seluruh dunia hanya untukmu"

"Kau tidak perlu sampai begitu"

"Aku ingin membahagiakanmu Sella, demi Tuhan aku ingin selalu membuatmu bahagia. Hanya kau satu-satunya wanita yang ingin selalu ku buat tersenyum, melebihi ibuku sendiri"

"Maaf"

"Tidak, Jangan meminta maaf. Ini salahku. Aku ingin bisa membahagiakanmu tapi yang terjadi malah sebaliknya. Aku selalu melukaimu. Aku tau berapa banyak aku sudah membuatmu menangis. Meski begitu aku tetap egois ingin menahanmu tetap disini bersamaku"

"Tidak Dave, kau tidak menahanku. Untuk tetap disini adalah keputusanku. Itu keinginanku. Karena aku ingin bersamamu"

Dave menarik Sella kepelukannya. Sella membalas pelukannya erat.

"Aku akan mencoba mengerti dan..." Sella keluar dari pelukan Dave, "kita bisa merawat Carry bersama-sama"

"Sungguh?" Dave terkesiap, Sella mengangguk dan tersenyum, "Ya Tuhan Sella..., ku pikir kau tidak akan mau menerima kenyataan ini. Terimakasih sayang..."

"Dan tolong berhentilah menyalahkan dirimu sendiri. Itu bukan kesalahanmu. Carry sendiri yang sudah menolakmu, jadi..."

"Tapi jika saja waktu itu aku tidak meninggalkannya..."

"Baiklah kau merasa bersalah tapi jangan begitu terbebani. Kau tau pasti, itu bukan hanya kesalahanmu. Carry sendiri juga bersalah karena tidak mendengarmu"

Dave menggenggam jemari Sella erat kemudian mengecupnya.

"Kau memang yang paling mengerti. Kau mendukungku disaat semua orang menyalahkanku"

"Mengapa semua orang menyalahkanmu?"

"Dario bilang semua yang terjadi pada Carry adalah tanggung jawabku"

"Dario juga bersalah. Seharusnya dia bisa melindungi Carry sebagai kakaknya. Tetapi saat itu dia malah mengabaikannya. Kurasa dia menyalahkanmu karena merasa bersalah pada dirinya sendiri karena gagal melindungi Carry. Dia butuh orang untuk dia salahkan agar dia bisa bertahan. Dia menyalahkanmu karena dia butuh alasan untuk melanjutkan hidup. Dario tidak bisa hidup dengan dihantui rasa bersalah setelah apa yang menimpa Carry"

Dave terpekur.

"Aku mau kau berhenti menyalahkan dirimu sendiri. Jangan khawatir Dave, kita akan merawatnya bersama-sama. Pasti ada caranya supaya dia bisa sembuh. Entah bagaimanapun kita akan membantunya"

TO FALL (This Autumn)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang