MOLLY[End]

03|Ratu kecil yang merepotkan

_______________

“Nona kecil ini selalu merepotkan ku.”
~Ester R Pattinson~

“Komunikasi kami hanya pertengkaran, tidak lebih.”
~Mollyara Lovara Bratadikara~
_______________

|03|

   Wanita itu tersenyum manis membuat kewaspadaan Molly berkurang. “Ternyata benar. Maaf jika aku membuatmu bingung, suamiku sepertinya sedang berbicara hal penting dengan suamimu. Jadi aku datang untuk berbincang ringan denganmu. Perkenalkan aku Nada istri dari Kenzie Azura. Kita sempat bertemu tetapi sepertinya kamu lupa.” Kata wanita itu memperkenalkan diri.

   “Benarkah?”

   “Iya, aku datang saat pernikahanmu.”

   “Begitu ya,” gumam Molly kemudian menyondorkan tangannya. “Salam kenal nyonya Azura, aku Molly.”

   Nada menerima uluran tangan itu kemudian tertawa kecil. “Ingin duduk, nyonya Pattinson?” tawar Nada membuat Molly mengangguk ragu.

   Kini keduanya duduk berhadapan dan tak jauh darisana, Molly bisa melihat Ester yang tampak serius berbincang dengan Kenzie Azura. Membuat Molly penasaran saja.

   “Maaf jika kehadiranku membuatmu canggung,” kata Nada yang mana membuyarkan lamunan Molly. Molly menggelengkan kepapanya.

   “Tidak, tidak. Justru saya berterima kasih karena anda menghampiri saya.” Balas Molly sopan. Dia tau wanita yang duduk dihadapannya bukan orang sembarangan.

   Molly sedikit mengingat ketika Alka memberitaukan mengenai keluarga Azura. Peran keluarga itu sangat penting untuk keluarga Bratadikara. Dan karena hal itu, sebisa mungkin Molly berperilaku hormat juga sopan pada keluarga Azura.

   “Jamuannya masih lama, jadi mari kita berbincang santai. Bagaimana dengan peluncuran gaun barumu Molly?” tanya Nada.

   Molly tersenyum, akhirnya ada yang menanyakan hal lain. Tidak seperti orang-orang sebelumnya yang selalu menanyakan, “Kamu sudah punya anak?” Benar-benar memuakkan.

   “Berjalan dengan baik, tetapi kupikir akan sedikit merevisi modelnya.”

   “Aku sangat menantikannya. Karena sepertinya putriku menyukai gaun baru itu, terlebih ketika dia tau kamu hanya membuat 1 gaun saja. Dia sangat antusias untuk mendapatkannya.” Ungkap Nada kemudian meminum juice yang sebelumnya dia bawa.

   “Aku sangat senang dengan keantusiasan putri anda,” balas Molly sambil tersenyum manis. Hal itu membuat Nada tertenggun.

   ~“Adik bungsuku adalah permata di keluarga kami. Aku jamin siapa saja yang melihatnya akan langsung menyukainya.”~

   Ren Alzada benar, anak ini sangat cantik dan manis apabila tersenyum... Hmm seperti apa ya? Kelinci kecil yang manis, batin Nada.

   “Anda sangat manis nyonya Pattinson. Pantas saja tuan Pattinson sangat menjaga anda,” puji Nada yang mana membuat senyuman Molly memudar.

   Menjaga? Huh! Wanita itu tidak tau saja sifat Ester yang sebenarnya. Tak ingin membahas suaminya, Molly mengajak Nada membicarakan hal lain. Yah gadis itu sangat membenci apapun yang bersangkutan dengan suaminya.