Kini jam sudah menunjukkan pukul sepuluh lewat sepuluh, agnie pun kini sudah terbangun dan terduduk di ranjang sembari mengumpulkan nyawanya. Perhatian nya pun kini teralih pada hp nya, agnie baru saja membuka aplikasi wa nya dan ia sudah di sambut dengan rentetan tag an pada nomernya.
"Kok perasaan gue ga enak ya." Batinnya
Agnie pun membuka grup kelasnya dan ia pun sudah terkaget kaget karena pesan yang ia kirim tadi pagi ternyata malah terkirim ke grup kelas.
Ruang IPS
Saqilla
Engga sayang kamu ga gendutan kok, Hottie banget sayangg aw 😘😘Lalala
@amaw maw liat maw aduh mawAndra
Minimal ayangnya ditunjukin ke publikAlvi
Sayang kok kamu pamerin ke yang lain sii ga sukaJejey
Ni anak belum sadar kali yaNadhin
Aduh dek mau ikut Tante gaPujian
Buset bang, keker amatElsa
@amaw maw salah kirim tuh ayangnyaAmaw
Jangan diledekin dong gais, mending di take down aja min @ghefiLalala
Amaw ga rela ya roti sobek punya ayang nya di liat yang lain"Bjir salah kirim, mampus dah." Batinnya
Agnie pun dengan segera meletakan kembali hp nya dan berjalan ke arah pojok kamarnya, ia ingin mengambil tongkat penyangga, agnie memiliki tongkat itu semenjak ia kelas 10 setelah kejadian dimana dirinya cidera karena perlombaan bela diri.
"AGNIE SINI TURUN, ADA NAK HAZEL NIH." teriakan itu berasal dari sang ibu, kini agnie baru teringat janjinya dengan kakak kelas nya itu, mereka berencana akan belajar bersama lebih tepat nya agnie lah yang meminta kepada hazel supaya dirinya diajarin matematika wajib.
Fyi guru matematika wajib hazel sama agnie itu orang nya sama, jadi ngajarnya juga sama.
Dengan perlahan agnie pun turun ke bawah dengan membawa peralatan belajarnya di tangan kirinya. Sesampainya di ruang tamu ia menyapa kakak kelasnya yang tengah kebingungan melihat dirinya yang datang memakai tongkat penyangga.
"Kamu kenapa gie ?." tanya hazel dengan sorot mata khawatir nya.
"Hehe abis jatoh dari pohon kak." jawab agnie dengan cengirannya yang khas.
"Kok bisa ?, abis ngapain kamu ?." kini kakak kelas agnie pun menatap curiga ke arah nya.
"Hehe abis gangguin anjingnya pak rt terus anjingnya ngejar jadi aku lari terus manjat pohon eh pas mau turun malah jatoh jadi keseleo deh." penjelasan dari agnie itu membuat kakak kelas agnie ( hazel ) menghela nafasnya.
"Itu sih salah kamu kenapa gangguin anjingnya pak rt, udah sekarang sini duduk kita mulai belajarnya." ucapan dari hazel itu segera dipatuhi oleh agnie.
"Sekarang kamu ga ngerti di bab yang mana ?." tanya hazel sembari membuka buku catatan matematika milik agnie.
"Yang determinan matriks ordo 3x3, sebenernya bisa si cuman aku bingung kalo perkalian nya min sama plus kak." ucap agnie, hazel pun hanya mengangguk.
"Kalo perkalian yang min kamu anggap hutang Aja, coba (-2)–6 berapa ?." tanya hazel yang membuat agnie berpikir lumayan keras.
"Emhh -8 bener ga ?." Jawaban dari agnie itu membuat hazel tersenyum.

KAMU SEDANG MEMBACA
Ga Sengaja Jodoh
Fiksi Remaja"Aku ga bisa milih, karena aku cinta kalian berdua." "Alah dasar buaya Amazon." Futa, plis jangan salpak. Slow update.