61

5.6K 132 40
                                    

Tian berjalan menuju kelas Zahra dan menemukan Zahra disana.

"Zahraa, kamu mau makan bekal bareng ga? mumpung masih jam istirahat ini" ajakan dari Tian

"Bolehh, ayo deh beb" Zahra menyetujui ajakan Tian dan mereka berdua beranjak ke kantin sekolah

Sesampainya di kantin sekolah, hampir semua mata tertuju pada Tian, karena hanya Tian yang tak menggunakan seragam sekolah.

Namun Tian acuh akan hal itu karena baginya tak berarti apa-apa. Ia fokus makan bekal yang ia masak sendiri dan bercengkrama dengan Zahra.

Tiba-tiba Tian kepikiran untuk membuat usaha toko, karena tak mau selalu bergantung pada suaminya.

"Ra, gimana kalo misalnya aku buka toko gitu" tanya Tian

"Boleh sih, emang suamimu ngizinin?" tanya Zahra balik

"Kayanya bakalan di izinin kalo aku mohon-mohon deh. Tapi enaknya buka toko apa ya?" Tanya Tian

"Em.. gimana kalo toko roti aja?" Tanya Zahra

"Boleh sih.. tapi aku ga punya kenalan yang jual susu, mentega, keju, dll" keluh Tian

"Aduhh, kamu lupa kalo Bayu temanmu itu punya perusahaan pengolahan susu milik keluarganya?" Tanya Zahra

"Oh iya ya.. nanti coba aku hubungi Bayu.. kamu tahu ga, semenjak nikah.. aku ga boleh pegang HP.." tutur Tian tertunduk lemas

"HAH?! terus kalo kamu bosen kamu ga buka tik tok?" Zahra kaget

"Ya ngga lah.. biasanya sih aku belajar.. terus kalo bosen tinggal nonton TV.. jadi kalo mau telepon seseorang itu harus pake telepon rumah" jelas Tian

"Hmm.. kalo aku jadi kamu udah keluar dari hubungan itu sih.. tapi masa sih Arga se posesif itu?" Tanya Zahra

"Bukan posesif lagi sih.. udah jadi obsesi" jawab Tian

"Lah terus kamu kok bisa mau sama dia?" Tanya Zahra

"Aku udah hamil duluan sayangku" jawab Tian

"LHOO??!! DISINI ADA DEDE BAYI?!!" tanya Zahra sambil memegang perut Tian

"Iyaa, usianya udah 2 bulanan.." jawab Tian

"Pantesan keliatan kaya agak gemukan kamunya.. ternyata berbadan dua" tutur Zahra

"Hus omonganmu itu, oh iya.. terus gimana OSN-P mu?" Tanya Tian

"Ya gitu Tian, soal fisikanya susah banget.. harus nurunin rumus.. harus pake indentitas trigonometri inilah itu lah.. tapi masih bisa sih" tutur Zahra

"Syukurlah kalo gitu, kita bersama-sama jadi siswa pemenang OSN!" Ujar Tian

"Siap kaptenn!! Kamu biologi, aku Fisika" tutur Zahra

"Eh Zahra, aku pulang dulu ya.. mas suami udah didepan.. hehehe" ujar Tian setelah melihat jam tangannya

"Waduhh, siap deh si paling punya suamii.. tiati ya bebb" ujar Zahra

Tian memberi gesture cinta kepada Zahra lalu beranjak menuju gerbang sekolah untuk pulang ke rumah.

Di gerbang sekolah sudah tampak mobil milik Arga. Tian langsung masuk ke dalam mobil itu.

"Sudah persiapannya? Besok ya lombanya?" Tanya Arga

"Iya mas.. besok.. kenapa?" Tanya Tian

"Tidak ada" jawab Arga singkat

Lalu Tian masih teringat tentang apa yang melintas dibenaknya tadi, yaitu membuka toko roti dan kue.

"Mas Arga.." panggil Tian

Pacar Posesif Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang