⚡T i g a p u l u h e n a m⚡

2.4K 218 2
                                    

Di Cafe Safania.

Pukul 14.00 WIB

Aku dan Ibuku sudah buat kesepakatan mengenai tempat dan waktu untuk pertemuan kami.

Saat ini sudah jam tiga kurang yang berarti aku sudah telat dari jam yang kami tentukan. Aku telat karena aku sedari tadi hanya diam di restoran tepat di depan Cafe Safania. Menatap lurus ke arah cafe itu sambil menenangkan gemuruhnya jiwaku.

Jujur, aku masih belum siap.

Rasanya sudah lebih dari sepuluh tahun aku enggak pernah lagi melihat Ibu. Aku enggak pernah bertemu langsung maupun berinteraksi melalui telepon. Kemudian secara tiba-tiba kami dipertemukan lagi.

Mentalku belum siap. Jujur aja. Apa yang nanti aku ucapkan jika bertemu dengannya. Kalimat apa yang akan keluar dari mulutku, sebuah kalimat ungkapkan rindu atau kalimat berupa caci-maki. Saat bertemu dengannya aku harus bersikap seperti apa. Kalimat apa yang nantinya akan dia katakan. Akibat dari pertemuan ini, apakah Bapak marah atau malah sebaliknya.

Seolah masih banyak pertanyaan dalam pikiranku yang membuat aku hanya termenung di sini tanpa berani masuk ke dalam cafe di seberang sana.

082286XXXXX

Ibu paham mungkin
kamu belum siap

Apa mungkin kita undur saya pertemuan kita?
Sampai kamu siap

Ibu mengirimkan pesan singkat itu setelah genap dua jam aku telat dari jam kesepakatan kami. Menit selanjutnya, aku hanya memperhatikan isi chat itu, menarik dan mengembuskan napas kasar beberapa kali sebelum akhirnya aku bangun dari dudukku dan melangkah dengan sangat perlahan menuju ke cafe depan.

Ketika aku membuka pintu cafe itu, sorot mataku langsung tertuju kepada perempuan paruh baya yang duduk tidak begitu jauh dari pintu. Dia membalas tatapanku dengan senyuman manis di bibirnya.

Senyuman itu, senyuman yang mirip denganku.

Aku berjalan semakin mendekat kemudian aku berhenti tepat di sebelahnya. "Tadi Ibu sudah memesankan kamu susu cokelat panas, tapi karena memesannya terlalu cepat, jadi enggak panas lagi," dia melirik ke arah cangkir itu lantas menatapku lagi, "mau Ibu pesankan lagi? Susu cokelat panas. Kesukaan kamu."

Detik itu juga tangisku pecah.

Tanpa memedulikan sekitar aku langsung memeluk Ibuku dengan air mata yang turun deras. "Ibu, Bapak galakin Luvita terus," ucapku.

Kalimat mind blowing.

Aku pikir kalimat pertama yang akan keluar dari bibirku berupa ungkapan rindu atau caci-maki, hanya dua itu dugaanku. Namun, nyatanya yang keluar adalah kalimat pengaduan.

"Semenjak ditinggal Ibu, Luvita semakin sering dimarahin, dipukul, dihukum sama Bapak. Luvita enggak ada yang membela, Bu. Luvita enggak bisa apa-apa lagi selain menerima sikap kasar Bapak," ucapku terus mengadu.

Ibu membalas pelukanku tidak kalah erat. Dia mengelus puncak kepalaku dengan begitu lembut. Untuk saat ini aku belum membutuhkan klarifikasi darinya. Tindakan lembut seperti ini yang aku butuhkan. Karena hanya Ibu satu-satunya orang yang bisa memperlakukan aku dengan lembut dan tulus seperti ini.

"Dulu Luvita ingin menikah cepat agar terbebas dari sikap kasar Bapak," aku melepaskan pelukan itu lantas menatap Ibu lekat, "tapi setelah menikah ternyata suami Luvita juga kasar, Bu. Orang tua dan suami Luvita sama-sama kasar. Luvita tertekan Bu. Luvita enggak bahagia dengan semua ini."

Ibu mengangguk lantas dia kembali menarikku agar masuk ke dalam pelukannya. "Bu, kenapa Ibu meninggalkan Bapak dan aku?" aku melirik ke arah matanya, "ceritakan semuanya. Sedetail mungkin. Tanpa ditutup-tutupi."

Ibu mengangguk lantas dia memulai ceritanya.

Teruntuk yang mau baca cepat, aku udah publish satu buku full di Karyakarsa

Pembelian juga dapat melalui WA (085810258853)

Full ebook

Part Ke-1 sampai Part Ke-55 (Ending)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Part Ke-1 sampai Part Ke-55 (Ending)

Total 55 Part ; 215 Halaman

Hanya dengan 46.000 kamu bisa akses full E-booknya

Tersedia juga ebook versi baca duluan

Cara Pembelian:

1. Masuk ke aplikasi Karyakarsa bisa melalui web atau aplikasi.

2. Cari nama kreator (TheDarkNight_) dan cari judul karya (Full _ Ebook _ Get A Cruel Husband? _ TheDarkNight_)

3. Setelah ketemu, scroll ke bawah sampai menemukan harga jual karya tersebut. Harganya Rp46.000.

4. Ubah harga jika kamu ingin memberi apresiasi lebih.

Pilih metode pembayaran: GoPay, OVO, Shopeepay, Indomart, Alfamart, atau transfer bank.

5. Ikuti petunjuk pembayaran (lihat bagian-bagian yang menerangkan pembayaran dengan Gopay, OVO, Virtual Account BNI, dan Pembayaran QR).

6. Kembali ke laman KaryaKarsa dan ke karya tadi. Pastikan kamu sudah login, ya. Kalau transaksi sudah berhasil, Karya yang sebelumnya bertuliskan "terkunci" akan ganti jadi "terbuka".

Jika ada pertanyaan boleh chat admin aku 085810258853

Pembelian dapat melalui Karyakarsa versi web (untuk ebook) dan juga WhatsApp (085810258853)

GET A CRUEL HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang