Yes, Queen - 10

27.7K 2.3K 170
                                    

Hai? Apa kabar?

Nungguin? Wkwk

Lancar banget ide buat cerita ini plissss

Bantu do'a buat ke depannya wkwk, aamiin

Bantu aku juga kalau ada typo atau sejenisnya yaaa

Vote comment jangan lupa, perasaan gak rugiin kalian sama sekali deh

Oke, sekian



Selamat membaca ❤















"Axelano udah gila apa gimana sih, anjir? Cewek modelan tadi dia selingkuhin tuh gimana ceritanya, anjjj?" Delta berseloroh tidak habis pikir ketika para inti Glastor baru saja sampai di markas dan memasuki ruangan yang dikhususkan untuk mereka.

"Udah gila," Will mengangguk setuju.

"Inget cewek yang dia bonceng waktu itu? Waktu gak sengaja ketemu dijalan, inget mukanya kagak? Dia gak ada apa-apanya sama cewek tadi, jir! Mana keliatannya kayak cewek yang cuma bisa diem dibelakang cowok doang. Beda banget sama si Queen ini. Lo pada liat 'kan tadi?" Bastian ikut menambahkan, penuh kehebohan.

"Gak heran. Dia Adhibrata." Celetuk Xavier.

"Adhibrata keturunan orang luar?" Raja bertanya iseng. "Postur muka cewek tadi bukan ori Indo. Apalagi warna matanya,"

"Iya, kagak. Dari yang gue tau, ibunya Arthur Adhibrata, kakeknya Queen—orang asli Rusia. Dan lo tau? Katanya beliau masih ada darah bangsawannya. Nah, dari mulai Arthur Adhibrata ini darah mereka udah gak murni Indo. Dan matanya Queen itu gue dengar-dengar turunan dari mendiang nenek buyutnya," jelas Delta seperti apa yang diketahuinya.

"Bisa-bisanya lo tau sebanyak itu. Nguntit Adhibrata lo?" tuding Bastian penuh selidik.

"Kalau lo mau tau, di antara banyak konglomerat, yang paling banyak diincar media itu Adhibrata. Karena mereka yang paling tertutup. Mereka di puncak, tapi gak banyak tingkah. Mereka yang paling tenang dari keluarga manapun, tapi duit sama koneksinya gak pernah putus,"

Sambil melipat kedua tangannya, Delta kembali menambahkan, "percaya gak percaya, butuh sepuluh tahun lebih buat perusahaan media bokap bisa ngulik sejarah keluarga mereka. Karena emang sesusah itu buat ditembus,"

"Keturunan mereka sekarang ada berapa? Satu? Si Queen doang?"

"Kagak. Ada dua. Queen punya kakak cowok, tapi beda ibu. Kakaknya itu anak dari mantan istri pertamanya Dimitri Adhibrata. Mereka beda satu tahun, tapi gue masih belum tau orangnya yang mana,"

"Istri pertama? Gue kira istrinya Dimitri Adhibrata itu dari awal cuma Amara Halingga, njir,"

"Mereka cerai gak lama setelah anak pertamanya lahir, terus Dimitri Adhibrata nikah lagi sama Amara Halingga dan si Queen itu anak mereka,"

Mendengar pembicaraan Delta dan Bastian, tanpa sadar Raja bertepuk tangan nampak takjub. Sambil menarik sudut bibirnya, pemilik jabatan eksekutor Glastor tersebut berkata, "gue salut lo bisa tau sampe sedetail itu. Entah Adhibrata yang makin gampang dibobol, atau media bokap lo yang kepinteran cari info,"

Delta menepuk dadanya penuh rasa bangga.

"Jadi, mulai besok GHS ikut partisipasi nih?" Bastian melirik Axe yang tengah menyesap puntung rokok di tangannya—membelokkan pembicaraan.

"Iya. Udah gue infoin ke OSIS, biar mereka yang urus sisanya," kata Xavier.

"Kita? Ikut juga besok?"

Yes, Queen-!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang