Chap 21

438 39 0
                                    

Chap 21

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam
Ide terinspirasi dari film Barbie namun isinya jauh berbeda
Genre : romance, friendship, magic, fantasy, isekai, gender bender, modern kingdom
Pair : rahasia author
Sifat karakter berbeda dengan versi anime dan manga, pasti ooc, bahasa baku
Typo bertebaran

Happy reading



Saat ini Sasuke beserta ibunya sedang menikmati suguhan di toko makanan yang baru buka. Di sana ada pasangan Namikaze Firefox senior dan kepala polisi Nara Shikaku.

"Aku harus menghubungi putraku. Dia sudah tiba di bandara beberapa menit yang lalu," kata Shikaku.

"Silakan pak kepala," ujar Minato. "Oh ya, kita harus menjemput Naruto, sayang."

"Naruko sudah pergi ke sana lebih dulu. Sebentar lagi dia akan datang ke sini bersama Naruto," jelas Kushina.

"Kamu benar, sayang," kata Minato.

Tanpa sengaja Sasuke mendengar percakapan kedua orangtua Naruto.

'A-apa? Naruto akan datang ke sini? Aku harus segera pergi dari sini. Naruto tidak boleh bertemu denganku di sini,' suara hati Sasuke.

Kushina melihat Sasuke yang merasa gelisah. "Princess Maria Angelica, anda terlihat pucat. Ada apa? Apa terjadi sesuatu?" tanya Kushina merasa cemas. Terlebih Sasuke adalah teman baik putri semata wayangnya.

"Ti-tidak. Aku tidak apa-apa, bibi," jawab Sasuke merasa gugup.

Kemudian Kushina tersenyum ketika mengingat hubungan rahasia di antara putra keduanya dengan sang princess.

Kushina menyentuh pundak Sasuke. "Princess, apa anda sudah bertemu dengan Naruto?" tanya Kushina.

"Su-sudah, bibi. Hanya saja.. Naruto belum tahu identitas asliku. Dia masih mengira kalau aku ini adalah laki-laki," jawab Sasuke.

"Apa kamu tidak ingin bertemu dengan Naruto dalam penampilanmu yang asli?" tanya Kushina lagi.

"Aku belum siap, bi," jawab Sasuke. Ia tampak rendah diri.

Si kembar Namikaze Firefox datang bersama keluarga Nara. Shikamaru dan kedua orangtuanya.

Sasuke sangat terkejut. Ia tak ingin identitasnya terbongkar sekarang. Dengan perlahan Sasuke berjalan meninggalkan kerumunan. Tak lupa ia menarik tangan Karin dan menyeretnya pergi.

"Lho? Apa Princess Maria Angelica tidak ada di sini?" tanya Naruko dengan polosnya.

Kushina mencubit lengan Naruko lalu melirik ke arah Naruto.

Naruko pun menepuk jidatnya. "Maaf, bu. Aku lupa. Hampir saja aku keceplosan."

Kushina menggelengkan kepalanya.

Tingkah aneh Naruko mengundang rasa penasaran Shikamaru. Ia pun melihat ke sekelilingnya. Ada Ratu Mikoto, kedua orangtuanya, kedua orangtua Naruto dan pemilik toko bersama kerabatnya. Itu yang Shikamaru simpulkan.

'Kenapa Princess Maria Angelica tidak ada di sini? Ini sangat mencurigakan,' suara hati Shikamaru.

"Kamu sudah pulang, nak?" tanya Minato kepada Naruto.

"Kenapa ayah dan ibu tidak datang menjemputku?" tanya Naruto merasa jengkel. "Apa acara ini sangat penting untuk ayah dan ibu sampai melupakan kedatangan putra kedua kalian tercinta?"

Kushina mencubit pipi Naruto. "Naruto, ada Yang Mulia Ratu Mikoto. Kamu tidak boleh bicara seperti itu."

Naruto mengamati sang ratu yang berdiri tak jauh darinya. 'Lho? Kenapa ratu mirip sekali dengan Sasuke? Bedanya Ratu Mikoto memakai make up, sedangkan Sasuke tidak. Gaya rambut juga beda,' suara hati Naruto. 'Ah, mungkin hanya kebetulan mirip saja.'

The Princess and the Rockstar (end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang