Chap 20

435 36 0
                                    

Chap 20

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam
Ide terinspirasi dari film Barbie namun isinya jauh berbeda
Genre : romance, friendship, magic, fantasy, isekai, gender bender, modern kingdom
Pair : rahasia author
Sifat karakter berbeda dengan versi anime dan manga, pasti ooc, bahasa baku
Typo bertebaran

Happy reading






"Sa-Sasuke!"

Naruto pun menerjang Sasuke dan memeluknya dengan sangat erat.

Hampir saja Sasuke terjatuh jika ia tidak terbiasa menghadapi lawan bela diri yang badannya lebih besar darinya.

"Na-Naruto." Sasuke berusaha untuk merendahkan suaranya. 'Semoga si dobe tidak menyadari ukuran dadaku,' suara hati Sasuke.

Pelukan pun terlepas. Naruto menundukkan kepalanya dan menangkup wajah Sasuke yang terlihat putih merona dan cantik.

"Can-tik." Naruto spontan mengatakan hal yang membuat Sasuke kesal. Namun hati Sasuke terasa hangat dan senang ketika Naruto yang menyebut dirinya cantik.

Tanpa sadar Sasuke tersenyum. Wajah Naruto memerah. Tak ada satu laki-laki yang bisa terhindar dari senyuman maut sang princess. Sebagai catatan, Sasuke sudah sering mendapatkan pernyataan cinta dari putra para pejabat. Sayangnya ia tidak pernah menerima pernyataan cinta dari mereka. Jangankan menerima, mengetahui namanya saja tidak.

Gaara dan Shikamaru juga ikut terpesona. Namun Shikamaru segera mengambil ponselnya yang ada di dalam sakunya dan memeriksa akunnya.

"Tidak ada," gumam Shikamaru.

"Apanya yang tidak ada, Shikamaru?" tanya Gaara.

"Foto wajah princess dari kerajaan ini," jawab Shikamaru.

"Apa?" beo Gaara. "Maksudmu.. Kamu mengira kalau Uchiha Sasuke yang sekarang sedang berciuman dengan Naruto itu adalah Princess Maria Angelica Uchiha, begitu?"

Spontan Shikamaru menoleh pada pasangan yang kini sedang bercumbu mesra dan menyalurkan rasa rindu mereka yang mendalam selama 3 tahun tidak bertemu.

"Ckckck." Shikamaru berdecak. "Si pirang itu bodoh atau buta?"

"Tapi kalau Uchiha Sasuke benar-benar laki-laki, bagaimana?" tanya Gaara. "Naruto gay, kan?"

"Tidak, Naruto bukan seorang gay dan Uchiha Sasuke bukan seorang laki-laki," bantah Shikamaru.

"Kenapa kamu seyakin itu kalau Uchiha Sasuke bukan laki-laki, Shika?" Gaara melipat kedua tangannya di dada.

"Hari ini ayahku bertugas menjaga keamanan di sebuah tempat yang letaknya tak jauh dari bandara ini. Ratu Mikoto akan datang bersama Princess Maria Angelica. Kita harus melihat dengan kepala kita sendiri kalau Uchiha Sasuke adalah Princess Maria Angelica," jelas Shikamaru.

"Kenapa kamu menduga kalau Uchiha Sasuke adalah Princess Maria Angelica? Apa kamu pernah bertemu dengan princess itu?" tanya Gaara.

"Bertemu dengan Princess Maria Angelica, begitu?" Shikamaru malah bertanya balik.

"Hm." Gaara terlihat kesal.

Shikamaru tersenyum miring. "Kita akan pergi melihat Ratu Mikoto dan Princess Maria Angelica."

"Kan tidak sembarang orang bisa masuk ke sana," kata Gaara.

"Aku kan Nara Shikamaru, putra tunggal dari Nara Shikaku kepala polisi kerajaan Butterflix," aku Shikamaru dengan sombong.

The Princess and the Rockstar (end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang