Chap 55

319 32 1
                                    

Chap 55

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam
Ide terinspirasi dari film Barbie namun isinya jauh berbeda
Genre : romance, friendship, magic, fantasy, isekai, gender bender, modern kingdom
Pair : rahasia author
Sifat karakter berbeda dengan versi anime dan manga, pasti ooc, bahasa baku
Typo bertebaran

Happy reading

Setelah pengakuan dari sang princess yang menggemparkan, nama baik Naruto pun kembali. Band Kyubi juga kembali mendapat tawaran pekerjaan. Namun tidak bagi Sasuke. Ia tidak bisa menghubungi Naruto setelah pengakuannya kemarin siang.

"Kenapa si dobe itu tidak membalas pesanku? Apa dia sangat sibuk atau.. Dia membenciku saat tahu kalau aku adalah seorang gadis?" gumam Sasuke.

Sasuke pun galau layaknya remaja perempuan pada umumnya. Ia sudah mengirimi Naruto pesan namun Naruto sama sekali tidak membalasnya.

"Ternyata Naruto tidak bisa menerima keadaanku," lirih Sasuke. Ia pun meneteskan air matanya. "Apa yang kutakutkan pun terjadi."

Sang kakak mengintip dari balik pintu. Prince Itachi merasa sangat kesal melihat adik kesayangannya menangis karena seorang laki-laki.

'Aku harus memperingatkan bocah pirang itu melalui Kurama,' suara hati Prince Itachi.

***

Di kediaman Namikaze Firefox, Naruto masih belum bisa percaya jika Sasuke adalah Princess Maria Angelica. Gadis yang menjadi pasangan mimpi basahnya sekaligus gadis yang akhir-akhir ini sering berlalu lalang di pikirannya.

Di dalam kamarnya, Naruto tidak bisa tenang. Besok ia akan mulai latihan band kembali. Lalu hari Minggu akan ada konser di tempat ayahnya. Kantor sang ayah mengundang band Kyubi untuk mengisi acara peresmian gedung baru.

"Sial. Aku jadi bingung. Apa yang harus aku lakukan?" gerutu Naruto. Ia baru selesai makan malam dan mandi.

Tok tok tok. Terdengar suara ketukan dari luar pintu kamar Naruto.

"Siapa itu?" tanya Naruto.

"Ini aku, kak. Naruko!" jawab Naruko.

"Buka saja pintunya. Tidak dikunci kok!" suruh Naruto.

Kemudian Naruko pun membuka pintu kamar Naruto.

"A-apa aku boleh masuk, kak?" tanya Naruko merasa tak enak hati.

Naruto yang sedang duduk di kursi belajar pun menoleh kepada adik kembarnya.

"Masuk saja," jawab Naruto.

Naruko pun masuk ke dalam kamar Naruto dan duduk di atas tempat tidur sang kakak kembar.

"Kak Naruto, a-ada yang harus aku sampaikan pada kakak," kata Naruko dengan kepala menunduk.

Naruto menatap buku catatannya. Ia sedang mengerjakan peernya. "Katakan saja. Aku akan mendengarkanmu."

"Se-sebenarnya.." Naruko terlihat gugup. "..aku sudah tahu dari dulu sejak aku masuk Smp Putri Wildblood kalau Princess Sasuke adalah Uchiha Sasuke."

Naruto menutup bukunya lalu menoleh kepada adik kembarnya dengan mata berkaca-kaca. Naruko seperti ingin menangis.

"Ma-maafkan aku, kak. Harusnya aku bilang ke kak Naruto tapi aku malah merahasiakannya pada kakak dengan niat ingin memberikan kejutan kepada kakak." Naruko pun menangis. "Hiks.. Tapi akhirnya malah kayak gini. Hiks.. Kak Naruto kecewa pada Sasuke. Kak Naruto marah dan kesal pada Sasuke. Pa-padahal Sasuke sangat menyukai kak Naruto dan dia selama ini menderita harus menjalani kehidupannya sebagai seorang perempuan dan seorang princess."

The Princess and the Rockstar (end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang