22.Changed or Not?

895 81 10
                                    

Jangan lupa tinggalkan jejak Voment.
.
.
.
.
.
Happy reading.

"Mobil sialan!" Pria itu mengutuk pemilik mobil yang mencegat mobilnya.

Seorang wanita keluar dari mobilnya begitu juga dengan pria itu.

"Ckk apa kau tidak bisa menyetir dengan baik hah, kenapa kau menghalangi jalanku sialan? Minggirkan mobilmu sekarang jika tidak aku akan membakarnya."

"Oh ancaman mu tidak berarti apa-apa bagiku Tuan. Aku sengaja melakukan cara ini karena ada suatu hal yang ingin kubicarakan bersama mu."

Si pria menelisik wanita dihadapannya namun dia tidak ingat pernah bertemu ataupun kenal, bahkan dia terlihat seperti wanita asing. Wajahnya juga bukan seperti orang Korea pada umumnya.

"Aku tidak ada waktu untuk omong kosong seperti ini, lebih baik sekarang kau-"

"Kau yakin tidak ingin berbicara empat mata bersamaku?"

"Tckkk kau pikir kau siapa huh? Aku bahkan tidak kenal denganmu lalu untuk apa aku melakukan hal tidak berguna seperti itu, dasar wanita gila."

Baru saja pria itu akan masuk kedalam mobilnya namun ucapan dari wanita asing itu menahan pergerakan tubuhnya.

"Jackson Wilbert atau yang biasa dipanggil Jack, itu adalah nama mu bukan begitu? Upss maksudku lebih tepatnya nama masa kecilmu yang kau sembunyikan dari semua orang termasuk sahabat-sahabat mu."

"Apa tebakanku benar Jack?" Lanjut wanita itu menyeringai.

Tubuh pria itu menegang wajahnya terlihat sedikit pucat lantas dia berbalik badan dan menatap wanita itu dengan tajam.

"Kau-- apa maksudmu sialan? Katakan siapa dirimu!" Pria yang diyakini bernama Jackson ini tiba-tiba mencengkram leher si wanita.

"Lepaskan dulu tanganmu brengsek!"

Jack pun melepaskan cengkeramannya dengan kasar.

"Kenapa huh? Apa kau terkejut mendengarnya oh atau kau takut jika ada orang yang mengetahui siapa sebenarnya dirimu.."

"Jangan banyak bicara, cepat katakan siapa kau sebenarnya keparat?"

"Slowly, tidak usah terburu-buru. Uhm aku siapa baiklah." Wanita itu berjalan mendekat lalu memegang pundak Jack dan berjinjit membisikkan namanya.

"Oliv, namaku adalah Olivia Rodrigo." Bisiknya lantas kembali menjauh dari pria itu.

"Aku tahu bahwa kau menginginkan seseorang yang ingin segera kau miliki namun sayangnya dia sudah mempunyai kekasih yaitu sahabatmu sendiri, bukan begitu Mr.Jack? Jadi...ayo buat kesepakatan bersama untuk menghancurkan hubungan Victory dan juga wanita jalang upss maksudku Jennie Kim."

Jack menajamkan tatapannya, bagaimana bisa wanita ini mengetahui nama masa kecilnya dulu dan Victory juga Jennie? Shit, siapa Olivia sebenarnya.

"Apa maksudmu menyebut wanitaku sebagai jalang hahh? Yang ada kau lah jalang nya, bitch."

Olivia memutar bola matanya berdecak malas. "Ckk terserah..baiklah aku lihat kau sedang kesal hari ini jadi aku berbaik hati untuk pergi sekarang juga--"

"..dan oh iya ini kartu namaku jika kau menyetujui apa yang kukatakan barusan secepatnya kau bisa menghubungiku Jack. Tenang saja tujuan kita sama, yaitu sama-sama ingin melihat hubungan Victory-ku dan wanitamu itu hancur berkeping-keping."

Setelah mengatakan itu Olivia menepuk bahu Jack dan segera pergi dari sana meninggalkan Jackson yang menatap kartu nama wanita itu.

"Olivia Rodrigo... sepertinya aku pernah mendengar nama ini di suatu tempat, tapi dimana?"

Boss and Secretary || TaennieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang