Boss and Secretary || Taennie

19.Misunderstandings

Budayakan untuk menekan Vote dan Comment sebelum atau sesudah membaca cerita.
.
.
.
.
.
Happy reading.

Ting tong.

Bunyi bel di pagi hari terdengar menandakan ada seseorang yang bertamu.

"Ya siapa?"

Gadis yang semulanya memunggungi kini dia berbalik badan dan berseru senang.

"Tadaa surprise!!!"

"Omo lihatlah siapa yang datang? Ini benar-benar keponakan aunty kan? Aigoo aunty pikir kau tidak akan kemari Jess." Ucap wanita paruh baya itu tak percaya sambil menutup mulutnya.

"Ishh aunty pikir aku berbohong gitu, tidak lah aku tidak pernah mengingkari janjiku, jadi aku datang menemui aunty dan uncle."

"Aku sangat merindukan aunty." Gadis dengan panggilan Jess itu pun segera memeluk sang bibi.

"Aigoo aunty juga sangat merindukanmu sayang. Masuklah kebetulan aunty sudah menyiapkan banyak makanan untuk sarapan, ayo!"

"Wahh pasti masakan aunty semuanya lezat."

"Tentu saja."

"Uncle Kim! Kyaa aku merindukan uncle." Gadis cantik itu segera berlari menubrukan tubuhnya untuk memeluk sang paman.

"Astaga Jessica, kau membuat uncle terkejut. Bagaimana kabar mu, nak?"

"Kabarku sangat sangat baik."

"Uncle pikir kau tidak akan ke Korea. Ternyata kau benar-benar kesini."

"Uftt uncle dan aunty sama saja, selalu berpikir begitu." Ujar Jessica dengan cemberut melepaskan pelukannya.

"Eyy sudah jangan menekuk wajah seperti itu, nanti Jessica malah menjadi jelek loch." Kekeh wanita paruh baya yang masih terlihat cantik itu.

"AUNTY!!" Rengek Jessica kesal.

Lalu keduanya tertawa geli melihat keponakannya yang merengek seperti anak kecil.

Sekarang ketiga orang ini sedang melakukan sarapan pagi seraya di temani bersama ocehan Jessica yang sesekali membuat sang paman dan bibinya tertawa kecil mendengar lelucon lucu yang di lontarkan gadis itu.

"Oh iya omong-omong dari tadi aku tidak melihat kehadiran si pria gay itu. Aunty, Victory ada dimana?" Ucap Jessica yang masih mengunyah makanannya.

Bom! Sebuah fakta yang cukup mengejutkan bukan? Jadi inilah kebenarannya paman dan bibi nya Jessica ternyata beliau juga adalah ibu dan ayah dari Victory. Kim Dong-wook dan Kim Hye-kyo adalah paman dan bibi dari Jessica, dikarenakan Kim Dong-wook memiliki seorang adik yaitu ayahnya Jessica yang bernama Alexander Kim. Oleh karena itu Jessica menyebut keduanya dengan sebutan aunty dan uncle, Jessica juga memiliki marga Kim di akhir namanya.

"Kau masih saja menyebut Victory dengan sebutan pria gay? Really? Jessica sayang anak aunty itu tidak gay, dan sekarang Jessica harus tahu tentang hal satu ini."

"Maksud Aunty?" Jessica mengerutkan kedua alisnya.

"Kau pasti belum tahu kan? Victory sekarang sudah mempunyai kekasih."