62. | Apa yg lo lakukan Sol? |

836 69 113
                                    

SEBELUM BACA BUDIDAYAKAN

FOLLOW AKUN PENULISNYA

[JANGAN LUPA VOTE BUKUNYA]

KOMENTARI APAPUN YANG KALIAN SUKA.

JADILAH PEMBACA YANG CERMAT DAN AKTIF.

NO SILENT READERS...

CERITA INI MURNI DARI PEMIKIRAN AUTHOR SENDIRI.

DILARANG KERAS MEN-COPY

SEPERTI : IDE, ALUR, DAN BAHASA PEMAIN.

UNTUK PLAGIAT JAUH-JAUH!

TERIMAKASIH SUDAH MAMPIR KE BUKU INI...


Happy reading🦋


⎯ Halilintar Argantara⎯

Pukul tiga pagi, saat dimana orang-orang seharusnya sudah larut dalam mimpi, melepas lelah dan penat setelah seharian beraktivitas. Dua orang ini masih terjaga, dengan disengaja berpikir tentang banyak hal di waktu-waktu hening. Tentang kegagalan tiga hari yang lalu, cara kabur dari mereka, menculik salah satu anggota circle gempa, bertemu dengan tim solar serta mematangkan rencana agar berhasil.

"Nyonya."

Suara berat Kaizo menggema memenuhi ruangan lantaran kesunyian tengah menyelimuti mereka.

Panggilan yang baru saja Kaizo lontarkan tak mendapatkan jawaban apapun dari gadis cantik yang sedang berdiam diri duduk di singgasana⎯ bertatap muka langsung dengan anggotanya.

Gadis itu adalah Andini Salsabila, wanita yang terkenal dengan tipu muslihatnya kini tengah terdiam menatap anggota circle gempa.

Seluruh anggota thana portia berkumpul di markas sore ini. Seharusnya Andini sudah sampe di mall, berbelanja bersama sugar daddy baru nya, terpaksa harus ia batalkan karena salah satu anggotanya tiba-tiba menghilang.

Andini menghela nafas berat, menatap satu persatu temannya dengan tatapan yang sulit di artikan. Seperti biasanya mereka duduk di lantai.

"Jadi gue kumpulin kalian semua buat ngasih tau ke kalian kalo Gempa menghilang," ucap Andini lantang mengawali pembicaraan.

Sebagian anggota Thana Portia terkejut dengan penuturan Andini. Berbagai pertanyaan muncul di kepala mereka masing-masing. Namun tidak ada satupun yang berani bertanya sebelum Andini menyelesaikan ucapannya. Takut kena peluru nyasar.

"Itu sebabnya gue menyuruh kalian datang ke sini. Terakhir kali gue lacak lokasi nya. Dia mengujungi tempat ini. Nggak lama koneksi penghubung antara gue dan Gempa terputus. Gue gatau dimana dia sekarang, tapi gue udah punya rencana buat mencari ketua kalian," tegas Andini. Semua anggota Thana Portia masih diam mendengarkannya.

"Gue bakal allied sama Aulia besok, gue harap kalian semua dateng," titah Andini yang dihadiahi anggukan oleh seluruh anggota Thana Portia.

Tidak ada pertanyaan. Penjelasan Andini sudah cukup membuat mereka mengerti.

"Oke, kalian boleh pulang sekarang. Kecuali anggota inti dan circle gempa," ucap Andini menutup pembicaraan.

Dilihatnya anggota Thana Portia mulai membubarkan diri. Terkecuali nama yang disebutkannya tadi.

"Kenapa kami gak boleh pulang, bos?" tanya Sopan pada Andini.

"Otak mu masih saja rendah seperti dulu. Gue pengen kalian cari ketua kalian, dan juga dua bocah merepotkan itu!" jawab Andini dongkol.

Halilintar Argantara [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang