Pacar Tetangga(?) [SLOW UPDATE]

Part 25

ATTENTION!!!

Aku minta tolong kerja samanya buat kasih vote di cerita ini kalau kalian suka sama ceritanya. Fungsinya bisa bikin cerita ini dikenal dan dibaca banyak orang😉

Jangan jadi siders ya sayang.

BUDAYAKAN VOTE SEBELUM BACA!!!

-----

"Bukannya yang nggak punya kesempatan itu lo ya? Karna dikit lagi lo bakal lulus dan pergi dari sekolah ini."

-----

Happy reading!

***

Kelas 12 kini menjadi kelas yang sangat sibuk, sangat riuh, dan begitu tak kenal waktu. Di serbu dengan banyaknya ujian dalam berbagai studi di waktu bersamaan yang begitu singkat.

Tapi beberapa dari mereka justru malah menikmati momen yang tidak akan terulang ini dengan menghabiskan waktunya dengan teman-teman.

Bisa dikatakan ini lah yang sedang dilakukan tim voli 3pm SMA RAJA ARTA 4 yang tengah berkumpul di lapangan voli sekolah mereka.

"Dengan padatnya jadwal kelas 12 besar kemungkinan perlombaan antar provinsi yang akan diadakan 4 bulan mendatang akan dialihkan atau di ambil alih oleh kelas 11 dan kelas 10. Saya sebagai kapten tim juga tidak akan melepas tanggung jawab saya sebelum adanya pergantian kapten tim baru sebelum kami yang kelas 12 pamit undur diri dari tim. Oleh karna itu, saya selaku kapten mengumumkan para anggota yang akan mewakili SMA RAJA ARTA 4 ke tingkat provinsi di bulan Januari mendatang."

Yusa tengah berbicara lantang di depan tim voli gabungan untuk menyampaikan arahan. Lelaki itu masih lengkap memakai seragam sekolahnya, sedangkan yang lain sudah siap dengan pakaian olahraganya.

"Sebelumnya saya sempat menilai orang-orang yang pantas untuk menjadi perwakilan tanpa kalian ketahui, tanpa sistem seleksi. Karna saya mau liat seberapa bertanggung jawabnya kalian dengan hobi, dengan posisi, dan keseriusan kalian mengambil ekstrakurikuler ini. Nama-nama yang saya sebutkan nanti tolong maju ke depan."

Bukan keputusan yang sulit sebagai kapten tim yang sedikit lagi akan lengser. Yusa ingin selama masa penjabatannya sebagai kapten memberi kesan mendalam yang tak terlupakan bagi tim voli 3pm. Dan juga keputusan yang sulit untuk memilih pengganti kapten tim yang baru untuk meneruskan apa yang sudah berjalan sampai sejauh ini. Sejauh dimana SMA RAJA ARTA 4 di kenal di beberapa daerah.

***

Gadis licik yang tersenyum sendirian membayangkan betapa lucunya Yusa menggunakan baju pemberiannya. Kaos berwarna pink soft dengan kantung bergambar kepala kelinci di bagian depannya.

"Silla! Halu cipokan sama siapa lo!" tegur Reva.

"Sinting lo, Re!"

Reva hanya terkekeh melihat Cilla yang terkejut tertangkap basah tengah melamunkan sesuatu.

"Katanya kapten tim voli mau ganti, ya?" tanya Reva dengan nada bergosip.

'Katanya' adalah kata pembuka untuk gosip hangat dan terbaru yang biasanya diucapkan seseorang.

Cilla mengangguk. "Kan Yusa dikit lagi mau caw dari sekolah ini, jadi harus ada yang gantiin. Karna pertandingan voli ini kan mengatasnamakan sekolah bukan pribadi."

"Kok lo kayak seneng banget sih, Yusa mau lulus?"

Cilla langsung menormalkan kembali mimik wajahnya. "Ngg—nggak ko."