Day adalah seorang ketua mafia terkejam yang tidak pernah takut dengan apapun.
tidak ada yang bisa mengalah kan atau pun menjatuh kan Day karena kekuasaan dan kelicikan.
tetapi ada satu hal yang bisa membuat seorang Day menjadi lemah, yaitu Archiel...
Archiel baru saja selesai membersih kan tubuh nya, ia pun mulai bergegas mengenakan piyama nya yang baru saja ia beli lewat online beberapa hari yang lalu. Setelah selesai mengenakan piyama nya, Archiel pun mulai mengenakan lotion di tubuh putih nya dan juga krim malam pada wajah nya.
"Oke semua nya sudah siap, kini saat nya kita pergi ke kamar daddy" ucap Archiel yang kini sudah beranjak dari kamar nya dan menuju kamar sang daddy yang berada cukup jauh dari kamar milik nya.
Tok tok tok
"Daddy boleh Iyel masuk?" Tanya nya yang saat ini masih berada di depan pintu kamar Day. "Masuk sayang" sahut Day dari dalam kamar nya, hingga membuat pemuda yang saat ini sudah berusia tujuh belas tahun itu pun mulai melangkah masuk ke dalam kamar pria yang sudah ia anggap sebagai daddy nya.
Ceklek
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah Archiel sudah berhasil membuka pintu kamar samg daddy, ia pun dapat melihat daddy nya yang sedang duduk bersandar di atas ranjang sambil memangku laptop nya di pangkuan nya. Dengan langkah yang pasti Archiel pun mulai melangkah mendekat ke arah Day yang saat ini masih fokus pada pekerjaan nya.
"Daddy" panggil Archiel saat Archiel sudah berdiri di sisi ranjang milik Day. "Iya sayang" sahut Day tanpa mengalih kan pandangan nya dari layar laptop milik nya hingga membuat Archiel merasa kesal karena merasa di abaikan oleh Day.
"Daddy, kenapa daddy tidak menghiraukan panggilan ku dan malah tetap sibuk dengan pekerjaan daddy" ucap Archiel kesal dan berhasil membuat Day menghentikan kegiatan nya dan menyimpan laptop nya di nakas samping ranjang tidur nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Iya Say- yang " sahut Day dengan terbata saat ia melihat pakaian tidur tipis yang di kenakan oleh Archiel malam ini. "Sayang apa yang kamu kenakan? Kenapa kamu memakai pakaian tidur sependek dan setipis ini Iyel?" Tanya Day yang membuat Archiel duduk di sudut ranjang nya, hingga paha mulus nya terpampang dengan sempurna dan sukses membuat Day menelan air liur nya dengan susah payah
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
