Baby 48.

1.1K 69 23
                                    

"Apa hak kalian melarang saya untuk membawa Archiel bukan kah Archiel adalah putra saya? Jadi menurut peraturan Negara saya lah yang lebih berhak atas diri Archiel bukan kalian ataupun bajingan itu" ucap Ashok yang membuat Singto menatap nyalang k...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa hak kalian melarang saya untuk membawa Archiel bukan kah Archiel adalah putra saya? Jadi menurut peraturan Negara saya lah yang lebih berhak atas diri Archiel bukan kalian ataupun bajingan itu" ucap Ashok yang membuat Singto menatap nyalang ke arah nya.

Dan di saat Singto ingin menghampiri Ashok tiba tiba saja salah satu anak buah Day yang di tugas kan untuk menjaga Archiel pun terkena tembakan peluru saat ia sedang berusaha menghalangi tubuh Archiel dari peluru tersebut

"Aargghhh" Archiel pun di buat membeku saat tiba tiba saja pengawal kekasih nya menghalangi tubuh nya dari serangan tembakan yang di tuju kan oleh musuh pada nya.

Ashok , Boss , dan juga Singto pun ikut terkejut dan segera mengeluarkan senjata yang mereka miliki dan bergegas menghampiri Archiel yang masih berdiri di tempat nya.

"Archiel awas" teriak Ashok yang langsung menghampiri putra nya

"Iyel" teriak Singto dan juga Boss yang juga sudah berlari ke arah Archiel.

Teriak ketiga nya ketika mendengar suara tembakan yang kembali di lesat kan, yang ternyata itu berasal dari senjata yang di pegang oleh Archiel.

"Apa sih kalian ini jangan pada berteriak dong, kalian membuat konsentrasi Iyel hilang saja" ucap nya setelah ia berhasil melesat kan peluru dari senjata anak buah Day yang saat ini berada di tangan nya. "Astaga anak ini, masuk lah ke dalam mobil biar ini daddy yang urus cepat Archiel" titah Ashok yang meminta Archiel untuk masuk ke dalam mobil milik nya.

"Ndak mau, karena Iyel ingin membantu uncle uncle menghabisi mereka" ucap nya pada sang daddy. "Awas sayang" Ashok pun dengan cepat menarik tubuh Archiel ke dalam pelukan nya kemudian Ashok pun mulai melayang kan tembakan nya ke arah musuh yang seperti nya sedang mengincar nyawa putra nya.

"Hubungi uncle Ken dan bilang pada nya untuk menyusul daddy sekarang" Archiel pun mulai menghubungi uncle nya dari balik tubuh daddy nya yang saat ini masih memeluk erat tubuh nya.

Singto serta Boss pun sedang sibuk dengan mata mata yang hampir saja mencelakai Archiel, dengan di ikuti oleh anak buah Day dan juga Ashok kedua nya pun mulai mengejar mata mata tersebut dan meninggal kan Archiel berdua dengan daddy nya.

"Kamu baik baik saja kan?" Tanya Ashok pada putra nya. "Baik daddy" sahut nya yang saat ini masih mengedar kan pandangan nya ke arah sekitar.

"Arah jam sembilan di balik pohon dekat pagar hijau dad" ucap nya pada Ashok yang membuat Ashok melirik ke arah yang di bicarakan oleh Archiel menggunakan ujung mata nya. "Masuk ke dalam mobil daddy setelah daddy menembak nya nanti, kamu paham kan" ucap Ashok yang kemudian mengangkat senjata nya dan mulai melesat kan peluru nya dan tepat mengenai lengan musuh nya.

Archiel pun mulai masuk ke dalam mobil daddy nya setelah sang daddy sudah melesat kan peluru nya pada mata mata yang tadi bersembunyi di balik pohon, tak lama Ken beserta anak buah Ashok yang lain pun mulai tiba dan setelah Ashok memberikan perintah nya pada Ken dan juga anak buah nya Ashok pun segera masuk ke dalam mobil nya untuk segera membawa putra nya jauh dari sana karena dia tidak ingin ada yang tahu tentang kebenaran bahwa Archiel adalah putra nya yang selama ini di sembunyi kan nya.

My Baby 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang