36 - A M S

1K 47 0
                                    

Bismillahirrahmanirrahim

Astagfirullah 33×
Subhanallah 33×
Alhamdulillah 33×
Allahuakbar 33×

"ghibah itu ringan di lisan namun berat di mizan, saking beratnya ia dapat menghancurkan semua amalan-amalan kebaikan."

•••

Happy reading 🌷

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading 🌷





•••

Kini ayna dan Nizar sedang berada di rumah sakit untuk periksa kandungan,dan Alhamdulillah kata dokter bayinya sudah berusia 4minggu dalam keadaan sehat, Mereka sudah kembali ke kamar hotel.

"Pokoknya mas gak mau kamu cape,nanti malam kan masih ada acara. Kamu gak usah ikut atau kamu ikut tapi duduk di samping saya"ujar Nizar.

"Ih mau ikut, padahal kan duduk di bawah seru."ucap Ayna.

Nizar memeluk tubuh ayna,"sayangnya mas, inget kamu lagi mengandung anaknya mas,mas gak mau kamu kenapa-kenapa nantinya. Apalagi takut kamu kena rool paper segala macam lah."khawatir nizar.

Maaf ges saya lupa namanya,gatau rool paper atau apa ya tau kan yg terbuat dari potongan kertas sama bedak/Aci itu loh Taulah ya.

"Astaga,mas santri satu ini eh enggak deh udah jadi Gus. Gus kesayangannya Ning ayna ini ternyata soswet juga ya,bawel lagi dari kemarin."ejek ayna.

"Ahh,sayang mah gak tau apa se khawatir nya aku gimana?aku terlalu sayang sama kamu dan calon anak kita."ucap Nizar.

Ayna mendongakkan kepalanya untuk menatap Nizar dari bawah, karena posisi mereka berdua sedang berpelukan. Tepat di situ Nizar mencium kening ayna.

"Kamu bilang apa tadi?ko iya gak manggil saya jadi kamu?"heran ayna

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kamu bilang apa tadi?ko iya gak manggil saya jadi kamu?"heran ayna.

"Masa udah mau jadi orang tua masih pakai saya - kamu,jadi aku mau ubah,jadi aku-kamu."ucap Nizar.

Assalamu'alaikum Mas Santri - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang