BAB 2

2.2K 159 3
                                    

Hai:)







Setelah zeon berangkat dari rumah orangtuanya itu dia pergi ke sebuah tempat yang lumayan sepi tapi di sana ada rumah yang lumaya mewah.


Setelah zeon berangkat dari rumah orangtuanya itu dia pergi ke sebuah tempat yang lumayan sepi tapi di sana ada rumah yang lumaya mewah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tempat ini masih sama kayak terakhir kali aku tinggalkan cuma ada beberapa perubahan"gumam zeon

Zeon Mun turun dari motornya dan berjalan ke arah pintu rumah itu secara perlahan zeon pun mengetuk pintu rumah tersebut.

Tok..tok..tok..

"Siapa?"Teriak orang yang berada di dalam rumah itu.

Zeon tidak menjawabnya melainkan terus mengetuk pintu itu lebih keras.

Tok....tok....tok.....

"Hah ganggu saja orang mau istirahat juga,siapa juga yang berani datang kesini"gerutu kesal orang yang berada di dalam rumah.

"Buka pintunya bawa masuk orang itu ganggu saja"ucap seseorang kepada temannya yang sedang memasak.

"Oke"jawab temennya yang sedang memasak.

Orang itupun membuka pintu dan tida melihat ke arah orang itu melainkan langsung menyuruh zeon masuk.

"Ayok cepat masuk, aku belum selesai memasak ganggu saja"ucap orang tersebut ke zeon dan langsung pergi meninggalkan zeon.

Zeon pun menggelengkan kepalanya di kala melihat temannya yang dulu sangat kejam itu.

"Hey siapa kamu, dan apa yang kamu mau dari kami, kamu sangat berani masuk ke wilayah barakuda"ucap orang yang sedang duduk di sofa.

"Aku di sini cuma ingin melihat gimana keadaan Barakuda tanpa aku"ucap zeon kepada orang orang yang ada di sana dan membuat mereka semua melihat ke arah zeon sambil berekspresi kaget.

"Ze-zeon apa bener itu lu Zee"ucap orang yang tadi duduk dan langsung berdiri saat mendengar omongan zeon.

"Kenapa kaget gitu do?"ucap zeon kepada orang yang tidak lain adalah sahabat nya yang bernama aldoan Shandrana.

"Zee kita kangen sama lu"ucap Aldo yang langsung memeluk zeon bersama anak anak Barakuda yang lain nya.

"Zee gua kangen sama lu"ucap teman Zee yang bernama ollano walana.

"Gua juga kangen lu zeon"ucap teman Zee yang bernama gitan arfiano.

"Iya kita semua kangen lu Zee"ucap Daniel Mananta, Floran Razlan, Aran Andrianna
Dan yang lainnya.

"Iya ini gua masa lu semua lupa sama ketua sendiri, dan sekarang gua udah jadi seorang tentara+pasukan khusus nya"ucap zeon bangga.

"Woww keren lu beneran jadi tentara"ucap gitan.

"Berarti lu sama kaya Aldo ollan dan Floran"ucap Aran.

"Meraka jadi tentara juga?"ucap zeon bertanya.

Dan mereka bertiga pun mengangguk.

"Terus lu ran jadi apa?" Tanya zeon kepada Aran.

"Aran sekarang pembisnis Zee"ucap Daniel kepada Zee.

"Terus lu Niel jadi apa?"tanya zeon kepada Daniel.

"Gua sama kayak Aran jadi pembisnis dan gua jadi manajer di perusahaan ayah lu, dan gua juga yang sekarang ngarahin anak anak Barakuda berbuat baik"ucap Daniel kepada zeon.

"Ohh hebat lu Niel bisa buat anak anak jadi baik"ucap zeon kepada Daniel

"Mereka pas kehilangan lu mereka bertekad mau jadi kayak lu dan mereka juga daftar dan tes jadi tentara dan beberapa dari anak anak jadi tentara juga dan mereka bentar lagi pada kesini karena asrama mereka Deket sini zeon"ucap Daniel menjelaskan kepada zeon.

"Kalau yang lain mereka yang suka nolongin orang orang susah?"tanya zeon kepada Daniel, Daniel pun mengangguk.

Zeon pun terus mengobrol lama bersama gengnya dulu yang sekarang jadi geng yang di kenal baik tidak seperti dulu yang sangat di kenal sadis dan kejam seperti psikopat,tak terasa zeon sudah 5 jam berada di sana.

"Semua gua mau balik dulu ke batalion gua dulu"ucap zeon ke semuanya.

"Kenapa gak nginep di sini masa lu mau ke Kalimantan langsung ke batalion yang di sana"ucap Aran kepada zeon.

"Gua udah di pindah tugaskan ke Deket Deket sini kok"ucap zeon menjelaskan.

"Yaudah gua pergi dulu ya"ucap zeon ke semuanya.

"Iya hati hati Zee kalau ada apa apa kabarin kita"ucap Daniel bersama yang lainnya.

Zeon pun mengangguk.


Setelah zeon pergi dan dia berhenti di supermarket di dekat batalion nya dia tidak sengaja menabrak seorang wanita cantik dan anggun.

"Ahhh sakit"ringis wanita tersebut.

Zeon pun membantunya berdiri kembali.

"Maaf mbak saya gak sengaja"ucap zeon kepada wanita tersebut.

Netra mereka berdua pun bertemu.

"Cantiknya wanita ini ya Allah"batin zeon.

"Ganteng gagah banget laki laki ini apa gua embat aja ya"batin Chika.

"Emm maaf ya mbak saya beneran gak sengaja nabrak mbak"ucap zeon ke wanita tersebut.

"Iya gapapa kok ini juga bukan salah anda sepenuhnya saya juga salah"ucap wanita tersebut.

"Yasudah mbak saya duluan"ucap zeon cuek dan langsung pergi.

"Iss cuek banget sih, padahal aku mau basa basi dulu malah langsung pergi ngeselin"gumam wanita tersebut.

"Cantik tapi gua gak mau kayak dulu lagi"gumam zeon keluar dari supermarket dan lalu menaiki motornya pergi masuk ke batalion tanpa zeon sadari wanita tersebut melihat zeon memasuki batalion.

"Kayaknya dia seorang tentara, pantes aja gagah idaman aku banget ihh, apa aku minta ayah kenalin aku ke laki laki yang tadi ya"gumam wanita tersebut lalu masuk ke dalam mobil mewahnya.






















Siapa kah wanita tersebut ya jadi penasaran saya juga hehe

Terus bantu support yah temen temen

Sampai jumpa di bab selanjutnya tata tata

Perjalanan seorang perwira dengan seorang dokter(Chikze)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang