"Selesai. "
Bagaimana wajah itu sumbringah melihat ke layar laptopnya, menulis 85 lembar kisah tentang dirinya, bagaimana Freen dan Pat hadir di dalamnya, bagaimana semua halusinasi itu bermain pada pikirannya.
Kaki dan tangannya tak lagi terikat oleh rantai, Ia bahkan sudah bebas berkeliaran di rumah sakit ini, bagaimana senyumnya mengganti lelah dari semua anggota medis yang bertugas, kopi gula aren yang selalu Ia curi di pantry, lalu goreng pisang karamel yang juga Ia comot dari meja resepsionis.
Tidak ada yang marah, karena setelahnya, ada kertas yang bertuliskan kata-kata semangat dari Becky untuk mereka sebagai bayarannya.
Satu tahun berjuang, bukan waktu yang sebentar, walaupun kenyataannya Ia akan tetap dengan alter egonya, Freen dan Pat masih akan tetap jadi bagiannya seumur hidup, hanya saja Ia sudah mampu untuk mengendalikan mereka.
"Ini siapa yang ada di dalam sini?"
"Becky dokter. "
Faktanya, Flo tidak terlalu suka dengan Pat, walaupun dengan Freen juga, namun Pat terlalu arogan dan dominan, tak jarang Ia juga melakukan kekerasan fisik terhadap siapapun yang membuat Becky bersedih.
"Hay, "
"Dokter, mau kopi?"
"Aku malah bawa coklat panas. "
"Mau juga. "
Hubungan mereka, tidak lagi menjadi titik tumpu Flo saat ini, karena memaksa apa yang mungkin tak Becky ingin rasakan akan memudahkan gadis itu untuk sembuh, dan ya, 4 bulan setelahnya Flo masih memendamnya, karena penolakan halus Becky cukup membuatnya mengerti, jika gadis itu masih takut untuk memulai hubungan dengan siapapun.
Mencintai dalam diam, yang berisik hanya detak jantungnya, karena sampai saat ini hanya senyum Becky yang membuat jantungnya kewalahan.
"Kayaknya cerita Backburner ini itu yang tokoh utamanya itu dokter Flo deh Bec. "
Suara itu, Heng namanya, lelaki yang sampai saat ini tau semua isi hati Flo dan bagaimana dokter cantik itu mencintai Becky sebegitu besarnya, menjadi pilihan kedua Becky setelah Freen yang bahkan hanya sebuah halusinasi semata, cukup membuat harga diri Flo terluka, tapi Ia tidak masalah, bahkan sampai saat ini.
"Kenapa Kak Heng?"
"Masa kalah sama alter ego kamu. "
Tawa kali ini pahit terdengar, bahkan Becky sudah mulai tidak enak dengan kondisi ini, walaupun Flo tertawa sebagai respon yang menurut Heng sebuah lelucon ini.
"Bec, novel kamu bagus banget, aku udah baca yang vol.2, aku bangga banget sama semangat sembuh kamu, semoga di cerita ini orang bisa tau gimana pengorbanan kamu untuk keluar semua semua hiruk pikuk di kepala kamu ya. "
"Makasih ya Kak, Aku bersyukur banget ketemu sama kalian, jadi pasien di sini, diperlakukan dengan baik, memanusiakan kami yang memiliki kekurangan, tidak menganggap remeh semua gangguan mental yang kami rasakan. "
KAMU SEDANG MEMBACA
Backburner (Freenbecky)
Romansa(GXG⚠️) I won't ever mind crisping up on your backburner.