ADA CINTA DI PINGGIRAN KOTA(END)

MEMANFAATKAN WAKTU DENGAN BAIK🔞

Tujuh tahun kemudian

Malam sudah mulai larut, semua orang sudah masuk dalam peraduannya untuk melepaskan lelah dari aktivitas yang sangat padat di sepanjang harinya.

Tapi tidak di kediaman Rebecca Amstrong, tubuhnya terlihat sangat lelah, dengan banyaknya pekerjaan dan juga banyaknya dokumen yang harus di periksa dan di tanda tangani, hari ini ingin sekali bermanja-manja dengan istri yang sangat dicintainya.

Tetapi harapan tidak sesuai kenyataan, dia di perhadapkan dengan situasi yang rumit bila berhadapan dengan putrinya jeani, yang harusnya jam untuk beristirahat termakan dengan perdebatan yang cukup rumit.
Dimana putrinya tidak akan pernah mau untuk tidur sendiri.

Sebagaimana pun dibujuk tetap tidak membuahkan hasil, yang pada akhirnya sebagai daddy becca harus mengalah dengan putrinya.
Bukan mengalah lebih tepatnya terpaksa mengalah.

Apabila mereka terus berdebat akan di akhiri dengan tangisan dan jeritan yang cukup kencang dari putrinya.

Becca:
Jeani tolonglah sekali ini saja, mommy tidur sama daddy ya.

Jeani:
No daddy, jeani tidur harus ngempeng dan di peluk sama mommy.

Becca:
Jeani kasihanilah daddy, sudah hampir satu bulan mommy tidak tidur sama daddy.

Jeani:
Daddy sudah dewasa kenapa harus tidur sama mommy?apa daddy seorang penakut?
Mungkin jika daddy tidur denganku? Dan aku akan ngempeng sama daddy, bagaimana apa kita sepakat dad?

Becca:
Jeani daddy janji, kalau malam ini mommy tidur sama daddy, besok daddy akan belikan apa saja yang jeani inginkan.

Jeani:
Benarkah daddy? Tapi kalau tidak ngempeng sama mommy pasti Jeani susah sekali dad tidurnya.
(Terlihat sedang berfikir)

Becca:
Bagaimana jeani, apa kita sepakat?
(Terlihat penuh harap)

Jeani:
Tidak dad, jeani bisa minta grandpa untuk membelikan apapun yang jeani mau.

Becca memutarkan bola matanya, ternyata dia melupakan bahwa kakeknya sangat memanjakannya. Sekarang untuk lanjut berdebatpun percuma, dia tidak akan pernah menang bila berdebat dengan putrinya.
Kalaupun mereka semua tidur satu kamar, putri mereka akan minta tidurnya diantara kami.

Bukan tidak pernah mencuri waktu, pernah pada suatu hari, saat putri mereka sudah tidur mereka melakukan hal yang sangat diinginkan dan dirindukan oleh keduanya.

Saat tengah permainan panas dengan gairah yang meningkat tiba-tiba putrinya menggedor pintu memanggil mommynya. Keduanya berusaha untuk menyelesaikan permainannya, tetapi putrinya terus menggedor dan menangis histeris.

Dengan terpaksa mereka mengakhiri permainannya dan becca berakhir dikamar mandi dengan fantasinya. Dan kejadian itu bukan hanya sekali tetapi beberapa kali. Jeani akan terjaga apabila mommy nya tidak berada disampingnya.

Freen yang baru saja bergabung di ruang keluarga, melihat suaminya manyun, akhirnya bertanya

Freen:
Apa yang terjadi sayang?
(Sambil duduk disamping suaminya).

Becca:
Jeani tidak mengijinkan kita tidur berdua honey. Sangat sulit sekali untuk tidur bersamamu. Hufff

Putrinya yang melihat mommy datang segera menghampirinya dan duduk dipangkuan mommynya.
Dan melepaskan pelukan daddynya.

Becca:
Bahkan hanya memelukmu saja tidak diijinkan honey.

Freen membisikkan sesuatu kepada suaminya, tidak beberapa lama suaminya terlihat bahagia. Jeani yang melihat senyuman di wajahnya sangat penuh curiga.