Sudah beberapa hari berlalu, kini Jungkook dan lalisa terpaksa mengurus segala hal menyangkut pernikahan mereka. Segalanya, termasuk gedung dan pakaian yang akan mereka kenakan. Lalisa tidak bersemangat sama sekali, bagaimana ia akan bahagia menikah dengan orang yang tidak ia inginkan. Terlebih ada sedikit harapan yang tertanam di hati lalisa jika suatu saat nanti Kookie akan datang menemuinya, mereka akan bersama lagi lalu akan menikah pada akhir nya.
Karena hanya pria itu yang mampu mengerti segala ketakutan lalisa, segala kelebihan dan kelemahan nya pula.
Mereka ada di sebuah butik gaun pernikahan. Leo terus menjaga kedua nya atas perintah Romero, takut saja calon pengantin ini akan membuat onar seperti bertengkar di depan umum dan akan menjadi buah bibir di media dengan judul yang lebih parah dari sebelumnya.
Cukup lah! Jangan seperti bocah yang kerap sekali terlibat masalah, dipikir kedua orang tua mereka.
Lalisa sedang menggenggam helaian gaun yang ditunjukan seorang staff wanita padanya. Walau tidak bersemangat, jangan pikir lalisa mau tampak asal-asalan di depan tamu undangan nanti. Lalisa tetap harus cantik dan menawan. Hingga membuat para tamu berpikiran sungguh lalisa malang harus bersanding dengan pria seperti Jungkook yang tak sebanding dengan nya.
Jungkook tidak memberikan respon apapun atas pergerakan lalisa, ia sibuk dengan jas pernikahan yang sedang dicoba pada tubuh nya. Untuk calon istri nya itu, ah! terserah lah. Mau mengenakan gaun yang seperti apa. Mau memilih gaun bewarna hitam yang robek seperti gelandangan atau hanya satu set bikini juga terserah padanya. Jungkook benar-benar tidak perduli.
Pernikahan mereka hanya sampai pada altar pernikahan saja. Jika sudah turun dari sana, Jungkook tetap menganggap lalisa musuh nya yang terus saja membawa sial.
Pilihan lalisa jatuh pada satu gaun yang cukup simpel dan elegan. Memang begitu selera lalisa, dibandingkan model yang terlihat super mewah ia akan memilih gaun lurus melekat pas hingga menunjukkan lekuk tubuh sempurna nya. Jika bicara soal harga, mungkin Jungkook akan terkejut dengan biaya yang harus ia keluarkan nanti. Karena baju pernikahan yang lalisa sukai sungguh bukan main harga nya.
Lalisa dibawa dua orang staff wanita untuk mencoba gaun pengantin nya. Awalnya dia tidak mau dan merasa tidak perlu melakukan nya, namun ucapan para staff yang mengingatkan bahwa ini adalah gaun dengan model yang ngepas di tubuh nya membuat lalisa mau tidak mau bergerak enggan ke ruang ganti. Tidak mau saja gaun yang akan ia kenakan ternyata tidak bisa dipakai saat acara pernikahan.
Butuh waktu dua puluh menit untuk lalisa berada di balik tirai besar itu. Karena bukan hanya gaun yang ia kenakan. Nyata nya para staff juga ikut membantu memilihkan veil dengan mahkota kristal. Lalisa merogoh saku celana nya, ia meminta jepitan kupu-kupu kecil itu turut andil diletakkan sebagai hiasan.
Sedikit kebingungan pada awal nya, namun warna yang senada dengan mahkota membuat para staff memutuskan untuk menyelipkan jepitan itu sebagai penyangga mahkota kecil yang akan lalisa kenakan. Biarlah tak tampak, lalisa hanya ingin mengajak Kookie ke acara pernikahan nya, walau hanya berupa barang peninggalan nya saja.
Lalisa sudah bersiap dengan cantik. Make up yang ia aplikasikan hari ini ternyata sangat padu dengan gaun yang ia pilih. Lekuk tubuh padat yang langsing sempurna. Mata besar dengan double eyelid yang membuat cerah. Sungguh sempurna pesona nya. Lalisa membasahi bibirnya sendiri saat menatap perawakan dari gadis angkuh di pantulan cermin.
Dia sangat cantik, bahkan lalisa memuji dengan tulus kecantikan nya itu.
"Sempurna sekali nona, belum pernah kami setakjub ini melihat calon pengantin wanita" Ucap salah satu staff.
Lalisa tersenyum lebar tanpa menunjukkan gigi nya. Ia mengangguk pelan sembari terus menatap pantulan tubuh nya di cermin. Ia memutar setengah badan nya untuk melihat bagian bokong sintal dan perut yang terlihat rata. Sama sekali tidak ada celah untuk menilai buruk penampilan lalisa hari ini. Entah akan berapa banyak tamu pria yang iri karena melihat kecantikan istri Jungkook nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐑𝐞𝐝 𝐓𝐡𝐫𝐞𝐚𝐝 𝐎𝐟 𝐅𝐚𝐭𝐞 | 𝐋𝐢𝐳𝐤𝐨𝐨𝐤
Romance[M] Enam belas tahun yang lalu mereka pernah bertemu. Menjadi teman baik dan melindungi satu sama lain walau dengan keadaan mata yang tidak bisa melihat apa-apa. Hari sudah berganti menjadi tahun, kedua nya sudah dinyatakan layak untuk melakukan ope...