#Istri_Mungil_Brayen
Part_26[ 'Bebas' ]Tidak lama setelah bergumam sendiri, Ghia dikejutkan oleh Brayen yang tiba-tiba masuk.
Brayen merentangkan tangannya ingin disambut dan dip3luk oleh sang Istri, Ghia mengernyitkan dahinya.
Apaan itu maksudnya?
Brayen tetap menunggu sang Istri peka emang ia kira Ghia cenayang.
Dua menit telah berlalu, Ghia masih heran dengan tingkah Brayen.
Brayen masih saja merentangkan kedua tangannya, sehingga Ghia mendekat.
Grep!
Brayen langsung m3meluk Ghia dan m3ngusap lembut kepalanya.
"Kangen nggak?" tanya Brayen semakin membuat Ghia heran, apakah suaminya diikuti jin? agak lain sikap sih Brayen hari ini membuat Ghia curiga.
"Aku juga kangen kamu, kapan sih aku nggak dikurung lagi? Aku bete tau di dalam sini cuma main hp, tidur, makan, terus baca manga sama novel," aduh Ghia sambil memanyunkan bib!rnya membuat Brayen terkekeh.
"Kamu boleh keluar asal jangan melihat pria lain selain aku. Karena seorang Ghia hanyalah milik Brayen dan Brayen adalah milik Ghia, paham!" Ghia mengangguk, sudahlah terima saja jika ia mendapatkan suami yang super posesif.
Cvp!
M3ng3cup singkat pipi suaminya.
"Yes, bebas?!" teriak Ghia tersenyum lebar, baru sehari saja ia dikurung sudah berada satu abad. Apa yang dirasakan oleh narapidana selama beberapa tahun ia dipenjara?
"Malam ini kamu sudah bersihkan? Aku mau minta malam ini," bisik Brayen membuat Ghia bergidik ngeri.
Buset sih suami bikin jantung nggak amat.
***
Putri masih menangis tetapi ia terhenti kala melihat pecahan kaca yang tampak runcing dimatanya.
'Daripada aku hidup tapi menyakitkan, lebih baik aku m@ti saja. Buat apa aku hidup dengan penuh siksaan yang menyakitkan,' batin Putri berjalan dengan tertatih kearah pecahan kaca.
"Semoga dengan ini semua orang bisa memanfaatkan aku," gumam Putri.
Blesh!
D@rah segar mengalir dari tangannya, penglihatan gelap, Putri jatuh pingsan.
#Bersambung....
![](https://img.wattpad.com/cover/364079868-288-k242459.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Istri Mungil Brayen
RomanceKisah cinta seorang Brayen dan Ghia beserta Putri dan Jonson ....