Risky&dea (91)

219 8 1
                                    

"Dia lah imam ku"

🧅🧅🧅🧅












































































































Bissmillah


















































































































Malam harinya di apartemen, risky kedatangan tamu yang tak di undang alias tamu yang tidak risky inginkan datang ke apartemen nya menganggu suasana hangat di apartemen nya.

Siapa lagi jika bukan teman-temanya yang gersek. Ketiga teman risky datang ke apartemen nya malam untuk apa?

Dengan malas dan kesal risky membuka pintu apartemennya ia ingin marah tapi tidak bisa karena ada dea dan temannya di dalam sedang belajar jika risky marah otomatis istri nya juga akan marah padanya karena menurut dea tamu tidak boleh di perlakukan kasar oleh tuan rumah

Senyum merekah tercetak jelas di bibir aldi dan rival kecuali stingky yang seperti tembok tak tersenyum sama sekali sama seperti risky. Wajah risky kusut seperti baju yang di rendam selama beberapa hari di cucian.

Itulah pemikiran aldi dan rival yang melihat risky malam ini. "Ngapain ke sini? "Tanya risky dengan nada tak bersahabat

" masuk dulu ki nanti di dalam baru tanya"ujar aldi seperti biasa dengan nada menyebalkan di telinga risky

Risky pun mempersilahkan mereka masuk dan saat masuk bertepatan dengan dea yang berdiri tak jauh dari pintu masuk.

"Kalian? "

"Ayo masuk" ujar dea mempersilahkan teman suaminya untuk masuk

Ketiga sahabat risky itu duduk di ruang tengah apartemen dimana dea dan temannya juga berada di sana

"Kalian mau minum apa? "Tanya dea sopan

" mau........

"Tidak perlu" jawab risky spontan dea menatap suaminya tajam kebiasaan sekali suaminya bersikap seperti ini jika teman nya datang ke rumah berbeda dengan teman dea yang di sambut hangat oleh suaminya ada-ada aja tingkah suaminya ini

"Abang"

"Nggak usah repot- repot de" ujar stingky lembut

Baru kali ini aldi dan rival serta risky mendengar stingky bicara apalagi dengan nada selembut itu pada wanita seumur mereka berteman baru kali ini mereka melihat sisi lain dari stingky yang di kenal kulkas dua pintu itu

Bukan hanya para cowok saja yang tampak terkejut teman dea juga sama ikut terkejut mendengar stingky bicara lembut pada dea.

"Ikut gue" ujar risky yang berlaku pergi meninggalkan ruangan itu stingky mengikuti risky

Risky &deaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang