Happy reading😗
Vote 15 langsung up lagi. ✌🏻
.
.
"Ngapain lo nangis ah, jangan sok sedih deh, biarin gue sendiri....." Lagi2 kalimat adel terhenti.
"Dell hiks hiks... Maafin gueee, pliis maafin gue del" Flora makin sesegukan. Adel dari tadi berusaha melepaskan pelukan flora tapi flora makin mengeratkan pelukan nya.
Karena tidak bisa, Adel diam tidak berusaha melepaskan pelukan flora lagi. Dan flora yang merasa adel tidak memaksa ngelepas, memeluk adel lebih santai.
"Gue tau, lo marah sama gue, lo benci sama gue, tapi tolong maafin gue, tolong dengar penjelasan gue" Kata flora sambil ngusap air matanya yang masih berjatuhan.
Flora melepaskan pelukan nya dan adel berjalan masuk lalu duduk pinggir kasurnya. Flora ikut masuk dan duduk di samping adel.
"Maafin gue" Kata flora nunduk.
"Alasan lo apa.?" Tanya adel langsung tudepoin
"Pertama gue mau minta maaf sama lo karena ngebentak lo, trus gara2 gue lo jadi sakit, maafin gue" Sesal flora masih dengan kepala tertunduk. Sedangkan adel hanya diam menyimak.
"Kalok soal orang suruhan gue, awal nya..... " Flora menceritakan alasannya seperti penjelasannya ke teman2 adel tadi.
"Gak tau kenapa del, semenjak kita jadi lebih akrab, gue peduli sama kalian, gamau kalian kena masalah, apalagi pas dengar kata ci shani, kalian pas pembubaran kelompok, gue makin sayang sama lo." Kata flora panjang lebar. Jadi sesuai rencana mereka waktu itu, flora dan teman2 nya jadi nanya ke ci shani, dan ci shani menceritakan semuanya.
Adel memutar badannya membalakangi flora.
"Gue gk nyangka, ternyata teman yang selama inii hiks...." Adel berhenti. Flora yang mendengar itu, kembali menangis.
"Maafin guee, hiks hiks.... Sumpah tidak ada niat lain, iya gue salaah nyuruh orang mata2in kalian tapi karena gue peduli hiks" Flora kembali menangis.
"Udah deh floo, sekarang lo bisa keluuu...."
"Nggak dell, kalok lo belum maafin gue, gue gk akan keluar, hiks.." Flora bahkan sudah turun duduk di lantai dekat kaki adel.
Adek kaget. Langsung ikut duduk di bawah berhadapan dengan flora.
"Aaaaa udah udah, iya gue maafin, udah dong" Adel tidak tahan lagi dengar flora nangis. Dia ngusap air mata flora di pipinya.
"Maafin gue dell, jangan diemin gue, dari kemarin gue gabisa tenang sejak lo ngusir gue pas di rumah sakit" Flora menunduk dan air mata nya makin deras.
"Auu sayaang, iyaya gue maafin" Kata adel langsung meluk flora.
"Tadi gue cuma bercanda, gue gk nangis tapi sengaja ngisengin lo haha" Kata adel masih meluk flora.
Buuk buuk buuk
"Aaa ngeselin banget sih, mata gue udah bengkak nangis dari kemarin" Flora memukul2 adel pelan masih dengan sedikit sesegukan.
"Hahaha maafin gue ya, sbenarnya kamrin itu setelah lo keluar, gue sedikit nyesal, makanya hari ini mau baikan, eh dengar cerita gita, kalok lo yang nyuruh orang mata2in kami, jadi marah lagi" Kata adel sambil longgarin pelukan nya. Tetapi flora makin mngeratkan pelukan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY COUNTER
Teen Fictionlagi2 gue ingetin ya, ini bukan kopal kapal yang GXG. ini soal persahabatan mereka. karena selama gue sadar, gk akan buat cerita mereka seperti itu.. sedikit deskrip : ini soal anak sekolah yang kalok kata orang lumayan, tengil, jail, kulkas 1000 p...
