Mencintai?

3.3K 171 17
                                    

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah sudah mencapai 1k readers.
Terimakasih ya sayang sayangku🫶🏻

Follow tiktok @asya_thorr
ig: @umachaa__a

Sholawat dulu yuk sebelum membaca
الحم صلي عل سيدنا محمد

Happy reading
~~~~~~~~~~~~~~~~••••~~~~~~~~~~~~~~

"Satu lagi, seperti yang kalian ucapkan. Azzura jelas memiliki hubungan dengan saya, karena azzura calon istri saya". Ucap gus arkan dengan lantang

Azzura tercengang mendengarnya, tidak puaskah gus arkan membuat jantung azzura bekerja lebih cepat?
Jika bisa melarikan diri, mungkin azzura sudah lakukan itu sejak tadi.

"Dan untuk kamu, azzura. Silahkan ikut ke ruangan saya setelah ini"

Perkataan gus arkan membuyarkan lamunan azzura. Sungguh, cobaan apa ini.

Apa gus arkan tidak tau jika azzura tak sanggup berada di dekat gus arkan?

Azzura hanya mengangguk sebagai jawaban, setelah itu gus arkan keluar diikuti oleh azzura.

Namun, saat diperjalanan menuju ruangan gus arkan, ustadz zaki menyapa mereka berdua.

"Assalamualaikum"

"Wa'alaikumussalam" gus arkan menjawab salam ustadz zaki, sedangkan azzura hanya menjawab dengan suara yang pelan.

"Mau kemana ente gus, berduaan aja"

"Bukan urusan anda ustadz"

"Ya ampun guss, gitu amat dah. Yasudah saya ikut saja dengan kalian, daripada menimbulkan fitnah, makin susah kan?". Ucap ustadz zaki seraya mempersilahkan gus arkan berjalan lebih dulu.

Gus arkan menggelengkan kepalanya lalu berjalan lebih dulu dari azzura dan ustadz Zaki

"Eh, kamu santri baru disini?"
Tanya ustadz zaki pada azzura

"Iya ustadz"

"Boleh saya tau nama kamu?"

"Tentu ustadz, nama saya azzura". Jawab azzura tanpa melihat ke arah ustadz zaki

"Nama yang indah, seperti orangnya"

Azzura tak menggubris perkataan ustadz zaki. Tetapi tidak dengan gus arkan, ia sedari tadi mendengarkan semua percakapan antara ustadz zaki dan azzura.

Tangan nya mengepal kuat menandakan ia sedang menahan emosi nya, tentunya gus Arkan tak suka melihat gadis yang ia cintai dipuji oleh lelaki lain.

"Ekhmm, azzura. Berjalan di depan saya!". Pinta gus arkan

"Afwan gus, tidak sopan jika azzura berjalan didepan gus arkan"

"Tidak ada penolakan"

Lantas azzura berjalan mendahului gus arkan dan ustadz zaki. Azzura merasa tidak pantas berjalan mendahului gus arkan dan ustadz zaki, biar bagaimanapun mereka adalah guru azzura.

Namun, ia juga tak bisa menolak permintaan gus Arkan.

Kini mereka telah tiba di ruangan yang dituju, gus arkan masuk lebih dahulu.

"Azzura, kemari"

"Baik gus, assalamualaikum" ucap azzura sebelum memasuki ruangan tersebut

"Wa'alaikumussalam, silahkan duduk. Dan ustadz zaki, lebih baik anda menunggu diluar. Ini urusan saya dan azzura"

Ustadz zaki mengangguk lalu pergi meninggalkan mereka.

Agar tidak terjadi fitnah, gus arkan membuka pintu ruangan nya.

"Ada apa gus arkan menyuruh azzura kemari?" Azzura memulai percakapan antara mereka

"Sebenarnya tidak ada yang penting, hanya saja saya ingin memberi tau kamu bahwa ucapan saya tadi tidak hanya candaan"

Azzura melebarkan matanya dengan alis terangkat. Azzura pikir gus arkan mengucapkan itu hanya sekedar membantu nya. Namun ternyata azzura salah, justru gus arkan serius dengan ucapan nya.

"Gus arkan tidak bercanda?"

"Saya tidak pernah main main dengan ucapan saya"

Air bening telah membasahi pipi azzura, ia tak tau harus bagaimana mengucapkan terimakasih kepada allah.

Azzura sangat bersyukur, ternyata takdir yang ditulis allah untuk dirinya sangatlah indah.

"Kamu menangis? Apa kamu tidak suka dengan ucapan saya?". Tanya gus arkan

Azzura menatap gus arkan lalu mengalihkan pandangan nya dengan cepat.

"Azzura senang gus, ternyata gus arkan juga memiliki perasaan yang sama seperti azzura"

"Saya tidak ada bilang jika saya menyukai mu"

Mulut azzura terbuka lebar, kini ia merasa sangat maluu. Mengapa bisa azzura mengucap kan itu kepada gus arkan.

Gus arkan terkekeh melihat ekspresi azzura

"Tidak tidak, saya hanya bercanda"

"Saya memang mencintai mu". Ucap nya lagi

Di detik selanjutnya kedua pipi azzura sudah merah merona. Azzura memejamkan matanya.

"Terimakasih gus". Lirih nya

~~~~~~~~~~~~~~~~••••~~~~~~~~~~~~~
Hay Hay hayyyy

Segitu dulu guyss
Jujur aku sibuk banget hari ini, tapi aku usahain biar kalian ga nunggu lama lama.

Gimana part ini? Seru ga?

Visual azzura belum ketemu nih, bantuin aku carii yaa

Call me uma guyss

Kalo ramee insyaallah aku double up
Aku hanya butuh vote dan komen kalian guysss.

Kalian harus follow aku dulu, kalo ga aku gabakal double up nihh



NING & GUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang