NING & GUS

Ning Nida?

Bismillahirrahmanirrahim

Follow tiktok @asya_thorr dan ig @umachaa__a

Jangan lupa follow akun wp kuu

Link grup ada di ig yaa

Sholawat dulu sebelum membaca

الحم صلي عل سيدنا موحمد

Happy reading

~~~~~~~~~~~~~~~~•••~~~~~~~~~~~~~~

"Azzuraa" panggil gus arkan pada azzura yang masih saja berlari ke arah mobil mereka.

Teriakan gus arkan tidak dihiraukan oleh azzura, dan kini ia sudah duduk di bangku belakang mobil gus arkan. Azzura tak mau duduk sampingan dengan suami nya.

Meskipun azzura tau seharusnya bukan ini yang ia lakukan, harusnya azzura bertanya dan meminta penjelasan dulu pada gus arkan. Namun rasa cemburunya lebih besar dari itu semua.

Gus arkan tiba di mobil dengan nafas yang masih ngos ngos an. Gus arkan mengatur nafas nya sebelum memulai pembicaraan dengan azzura.

"Ekhmm. Sayangg kenapa pergi begitu saja?" tanya gus arkan dengan lembut

Azzura hanya diam dan tak ingin menjawab pertanyaan suami nya. Azzura ingin gus arkan tau penyebab azzura seperti ini, lalu menjelaskan semua nya tanpa harus diberi tau oleh azzura.

"Humairaah?? Kenapa diam saja?"

Lagi lagi azzura tidak menghiraukan pertanyaan gus arkan. Hingga akhirnya gus arkan memilih untuk menjalankan mobil nya. Mungkin mereka akan lebih nyaman jika berbicara saat tiba dirumah nanti.

"Iss kenapa ga dibujuk dulu sih, masa langsung pulang gitu ajaa ihh.. ga romantis bangett!!" batin azzura. Mata azzura menatap kesal pada gus arkan.

"Kenapa? Tajem banget tatapan kamu"

Azzura langsung mengalihkan pandangan nya. Sungguh suami nya ini sangat menguji kesabaran azzura.

•••

Mobil gus arkan telah tiba di rumah orang tua azzura. Bahkan kini azzura turun lebih dulu dari gus arkan tanpa berbicara satu kata pun.

"Loh azzura, sendirian aja. Kok suami nya ga ditungguin??" tanya aisyah pada anaknya.

"Males" jawab azzura

Lalu azzura meninggalkan umma nya dan berlari menaiki tangga agar bisa ke kamarnya dengan cepat sebelum gus arkan mengejar nya.

Saat gus arkan masuk kerumah, kini pandangan orang yang ada dalam rumah itu beralih menatap gus arkan seakan bertanya apa yang terjadi dengan mereka.

"Nakk, kamu sama azzura ada masalah?" tanya syifa

"Iya nakk, kenapa azzura cemberut seperti itu?" kini aisyah yang bertanya pada gus arkan.

Sedangkan kiyai abdullah dan adam hanya diam sambil menunggu penjelasan gus arkan. Baru saja mereka menikah kemarin, masa sudah berantem saja?

Gus arkan menarik nafas nya sebelum menjawab pertanyaan yang bahkan ia pun tak tau penyebab azzura seperti itu.

"Arkan juga tidak tau, tadi azzura baik baik saja kok mii. Tapi pas mau pulang, ning nida nyamperin arkan dan azzura pergi begitu saja"

"Ohh, istrimu itu pasti sedang cemburu. Lebih baik arkan jelaskan dulu siapa ning nida itu" jawab syifa yang seakan tau penyebab marah nya azzura.

"Iya lebih baik kamu jelasin dulu ya nakk" ucap aisyah

"Yasudah, arkan permisi dulu ya semuanya"

•••

"Assalamualaikum sayangg" salam gus arkan dengan tangan nya yang mengetok pintu kamar tersebut. Pasalnya kamar ini dikunci dari dalam oleh azzura.

Azzura yang mendengar suara gus arkan segera memejamkan mata nya. Sudah pasti gus arkan ingin membujuk nya kan? Jadi azzura akan sedikit berdrama dulu.

"Azzura, sayangggkuuu ayoo bukain pintu nya" panggil gus arkan lagi

Namun juga tak ada sahutan dari azzura, gus arkan bingung harus melakukan apa lagi agar azzura mau membuka pintu nya.

Hampir setengah jam gus arkan memanggil azzura, namun tak ada tanda tanda bahwa azzura akan  membuka pintunya. Gus arkan memilih berhenti memanggil azzura, dan duduk di samping pintu kamarnya.

Azzura bingung, apa suaminya sudah pergi? Mengapa gus arkan tak memanggil nya lagi?

Alhasil azzura beranjak dari kasurnya kemudian berjalan ke arah pintu.

"Bismillahirrahmanirrahim" ucapnya saat ingin membuka pintu tersebut.

Betapa terkejutnya azzura saat melihat gus arkan yang tepat berada didepan pintu dengan tangan yang merentang seakan ingin membawa azzura kedalam pelukan nya.

Dan benar saja, detik itu juga gus arkan memeluk azzura dengan erat.

"Jangan marah lagi sayangg, aku janji bakal jelasin" ucap gus arkan dengan suara serak nya.

Azzura tak tega melihat gus arkan seperti itu, dan karena azzura gampang sekali luluh jika diperlakukan seperti ini. Akhirnya ia pun mengajak gus arkan masuk ke kamar dan menjelaskan semuanya.

"Silahkan jelaskan guss"

"Kok guss? Aku bukan gurumu azzura"

"Mau jelaskan apa tidak?" tanya azzuraa. Tak ada senyuman sedikit pun dari wajahnya

"Dia itu sepupu sayaa azzura, dan tidak ada hubungan apapun dengan saya selain sepupu. Apa yang kamu marahkan?"

"Mengapa dia memanggil guss dengan sebutan "gus kakann?""

"Hanya sebuah panggilan, dulu itu saya sempat tinggal dirumah nida. Sewaktu umur saya 10 tahun, orang tua saya saat itu sedang mengurus kerjaan di Mesir. Selama saya dirumah mereka, mereka membuat panggilan itu untuk saya. Tidak lebih dari itu sayangg"

Azzura masih belum puas rasanya dengan penjelasan gus arkan, namun azzura juga tau gus arkan tidak mungkin berbohong.

"Lalu mengapa dia menatapmu seakan akan kalian ini pernah memiliki hubungan? Bahkan dia tak menatap azzura sedikit pun" azzura mengeluarkan segala pertanyaan yang ada di kepala nya.

"Huhhh.. jadii dulu itu saya dan dia pernah dijodohkan. Namun saat itu ning nida memilih pria lain disaat saya sudah bisa menerima perjodohan itu. Dan saya juga tidak sedikitpun menatapnya, pandangan saya hanya untukmu. Sekarang saya sudah punya kamu, dan seluruh hati saya hanya untuk kamu azzura"

"Benar seperti itu guss?" tanya azzuraa lagi

Gus arkan mengangguk lalu merentangkan tangan nya agar azzura bisa masuk ke dekapannya.

Dengan senang hati azzura menerima pelukan tersebut.

"Jangan marah lagi ya sayangg, lebih baik kamu bertanya dulu pada saya"

Azzura tersenyum lalu mengangguk.

~~~~~~~~~~~~~~~~•••~~~~~~~~~~~~~~

Segitu dulu ya readers

Jangan lupa follow tiktok ig dan wp akuu

Votee dan komen yaa

See uuu guyss