02

1.4K 158 0
                                    



Hari pertama masuk kampus membuat Becky dan freen sangat antusias bahkan tadi malam freen menginap di rumah Becky hanya untuk persiapan besok mereka harus terlihat oke untuk ukuran mahasiswa baru Becky baru saja mendapat hadiah mobil dari orang tuanya dan freen dapat melihat betapa bahagianya pria itu.

"Freen cepat!!" Ucap Becky sambil membunyikan klakson mobilnya berkali-kali.

"Berisik!!"

Tak lama kemudian freen menghampiri Becky dengan terburu-buru, Becky melihat penampilan freen dari atas sampai bawah.

"Kau yakin berpakaian seperti ini di hari pertama mu?"

"Memangnya kenapa bukankah biasanya aku juga seperti ini"

"Freen, aku tidak yakin jika kau akan mendapat pacar jika penampilanmu seperti ini, kenapa kau tidak memakai dress dan pakaian seperti wanita pada umumnya"

"Berisik!!"

Freen menyumpal telinganya dengan earphone ia tak tahan mendengar ocehan Becky soal penampilan, penampilan freen selalu seadanya rambut dikepang, tidak pernah pakai make up selalu memakai jeans, Hoodie dan kemeja oversize, di padu dengan sneaker dan kacamata minusnya freen mengakui dirinya memang tidak menarik, tubuhnya juga kurus.

"Dasar kau ini, kita belum foto bersama ini mobil baru ku dan hari pertama masuk kuliah"

Becky merangkul freen dan mengeluarkan ponselnya untuk mengambil foto mereka bersama.

Cekrek!

Mereka tersenyum dengan gembira ke arah kamera berbagai pose konyol mereka lakukan sampai pose dimana Becky mencium pipi freen hal itu langsung membuat jantung freen berdebar hebat namun ia berusaha bersikap biasa saja untuk menutupi segalanya.

"Beck sudah cukup, nanti kita bisa terlambat"

"Hmm baiklah, ayo masuk"

Mereka masuk ke dalam mobil marchedes benz milik Becky kemudian Becky melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi sampai membuat freen jantungan.

"Pelan-pelan sialan!"

Becky tertawa. "Kau adalah orang pertama yang naik mobil ini bersamaku freen dan orang itu memang harus lah kau freen karena kau adalah sahabatku selama 12 tahun"

Freen tersenyum tetapi hatinya merasa nyeri karena kata Sabahat yang diucapkan Becky mungkin mereka akan bersahabat selamanya dan freen harus berakhir mengubur rasa cintanya dalam-dalam kepada Becky dan itu sangat menyakitkan.

°°°

Becky dan freen berada di kelas yang sama karena mereka mengambil jurusan yang sama yaitu manajemen bisnis, freen Sama sekali tidak menyukai bisnis ia lebih suka memasak menggambar dan hal lainnya asalkan tidak ada yang namanya matematika dan hitung-menghitung baru melihat kumpulan angka saja freen sudah pusing apalagi yang lain dan lagi-lagi ia mengikuti semua ini karena Becky hanya karena Becky.

Hari pertama kuliah saja Becky sudah menyita perhatian sekumpulan mahasiswi fakultas karena fisiknya yang sangat tampan Becky juga sangat fashionable namun banyak mahasiswi yang menatap ke arah freen dengan pandangan aneh dan merendahkan mungkin karena ia terlihat akrab bersama becky, freen dapat mendengar dengan jelas cibiran orang mengenai dirinya.

"Kasihan sekali dia tampan, tetapi kekasihnya kampungan"

"Siapa wanita kampungan yang bersama pria tampan itu?"

Freen memilih tidak perduli dengan cibiran itu walaupun hatinya sakit kemudian Becky merangkul freen dan memasangkan earphone di telinga gadis itu membuat freen terkejut lalu tersenyum.

my friend loves me (ver cowok) 🔞 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang