my friend loves me (ver cowok) 🔞

26

Part ini flashback, kejadian sebelum freen pergi.

.

Freen sedang berada dalam pesawat ia menahan tangisnya mati-matian agar tidak terlihat di hadapan Brian tapi sepertinya Brian cukup peka, anak itu menggenggam erat tangan mommy nya Brian tau mommy nya sedang sedih.

"Mommy jangan sedih"

"Tidak sayang mommy baik-baik saja, sekarang Brian tidur ya perjalanannya masih panjang"

Brian menuruti kemauan freen, anak itu memejamkan matanya karena ia memang sudah sangat mengantuk disaat itu juga air mata jatuh membasahi pipi freen, freen menahan isakan nya agar tidak menggangu Brian, hatinya sangat sakit fakta yang diterimanya cukup membuatnya terluka mereka memang tidak bisa bersama freen tidak akan pernah menjadi prioritas.

Tentu ada penyebab freen meninggalkan Becky kembali, freen mempunyai alasan yang kuat ia ingin egois namun saat jisoo datang dan mengatakan sebuah fakta itu rasa egois freen lenyap, lebih baik ia mengalah dan menahan rasa sakit untuk kedua kalinya.

°°°

Freen sedang memasak makan siang untuk becky ia merasa sangat bersemangat hari ini freen masak banyak, mulai dari makanan kesukaan Brian dan juga makanan kesukaan becky, senyuman ceria tak henti-hentinya menghiasi wajah cantik itu.

"Woah mommy masak banyak sekali, Brian mauu..."

"Ssst Brian jangan sentuh, kita harus menunggu Daddy datang"

"Huh menyebalkan"

Bibir Brian mengerucut sebal karena freen melarangnya, lalu Brian kembali bermain robot-robotan di ruang tamu sendirian saat Brian sedang asyik bermain tiba-tiba bel pintu rumah berbunyi wajah ceria langsung menghiasi wajah freen dengan semangat freen berlari menuju pintu utama dan membukanya.

Saat pintu terbuka wajah freen mendadak datar, senyumnya sirna seketika.

"Mommy, apakah itu Daddy?"

Brian dengan polos nya menghampiri freen, freen memeluk anaknya dan mata freen tak lepas dari sosok yang berdiri di hadapannya sekarang, freen sama sekali tidak merasa gentar.

"Hai freen lama tidak bertemu, kau pasti masih mengingat ku kan?"

Freen hanya diam dia ingat bahkan sangat ingat siapa yang berdiri di hadapannya sekarang, Kim jisoo istrinya becky, kenapa mereka dipertemukan secepat ini tapi freen harus menghadapi semuanya.

"Hai, masuklah"

Freen mempersilahkan jisoo masuk walaupun tangannya sudah berkeringat, jisoo berjalan masuk dengan santai matanya tak lepas dari sosok anak kecil yang bersama freen, ia merasa freen selama ini sangat munafik diam-diam bermain dibelakang nya dan sudah memiliki anak.

"Dia anak mu?"

"Iya dia anakku"

"Aku tidak menyangka kau sangat munafik freen"

DEG

Jisoo langsung menyerang freen dengan kata pedas, freen tidak bisa diam saja.

"Brian sayang masuk kedalam kamar dulu ya, mommy harus bicara dengan Tante jisoo ini urusan orang dewasa"

"Baiklah mom"

Dengan patuhnya Brian menuruti perintah freen anak itu naik ke atas dan masuk kedalam kamarnya, freen menatap jisoo dengan dingin sudah cukup dulu ia mengalah kali ini tidak akan.

"Aku tidak Munafik tetapi aku dan becky memang saling mencintai"

"Cinta? Becky sama sekali tidak mencintaimu jika dia cinta sejak dulu dia memilih kau freen bukan aku, kau hanya alat menghibur baginya dan apakah kau tidak malu bermain dengan suami orang"