Aku berbohong.
"Kamu berjanji pada Ramon akan segera kembali." Leana berteriak frustasi.
"Kita tidak punya waktu." Aku menyela, "Hubungi Ramon. Kita akan kembali besok."
"Kita harusnya langsung kembali." Leana bersikeras dari kursi pengemudi. "Ramon tahu bagaimana cara menyusup kedalam wilayah Klan Wolf Moon. Karena dia biasanya mendampingi Luke pergi."
Aku menutup mataku. Mencoba untuk berkonsentrasi. Mengabaikan guncangan hebat karena jalan yang tidak rata. Ditambah lagi cara menyetir Leana yang sangat ugal-ugalan. Kumohon, semoga ini berhasil.
Sayangnya, aku tidak bisa meraih pikiran siapapun.
Bahkan, Luke.
Aku sama sekali tidak bisa merasakannya.
"Kita harus kembali," Leana memaksa.
"Jangan ganggu dia," Suara Mallory mendesis dari kursi penumpang di belakang.
'Rhea!' Suara Dain. 'Ya, ampun! Situasinya kacau! Kami semua ditahan.'
Katakan, dimana kalian berada. Berikan aku semua ingatanmu. Sedetik kemudian, ingatan Dain mengalir kedalam kepalaku. Bahkan keseluruhan kejadian sebelum visiku, hingga dia diseret kedalam sebuah penjara dan dikurung.
'Cepatlah,'
Pikiran kami terputus.
Aku membuka mata. "Hubungi Ramon." Perintahku, "Kirim beberapa Warrior dan beberapa mobil untuk menjemput kita tepat di perbatasan Klan Wolf Moon."
"Apa?" Leana terdengar tercekik.
"Aku sudah mendapatkan petunjuk."
***
Saat kami tiba di perbatasan, hari sudah larut. Bulan purnama bersinar di atas. Bahkan tidak ada awan yang menutupinya. Dari kejauhan, sudah ada empat mobil Jeep dan beberapa Warrior yang berdiri disamping mobil. Begitu mobil kami mendekat, aku melihat Ramon sendiri yang memimpin rombongan itu.
Aku keluar dari mobil jeep. Ramon langsung menemuiku. "Kami menunggu perintahmu, Luna Rhea."
"Apakah ini lokasi yang aman?"
Ramon mengangguk, "Ya, mereka tidak akan mencurigainya."
"Bagus, tunggu disini sampai aku membawa semua orang kembali."
Ramon terkejut, mulutnya menganga. Tapi dia terlalu bingung untuk mengatakan apapun.
"Aku tidak akan sendirian," Aku melanjutkan. "Bisakah kamu memberitahuku dimana kami bisa menyelinap masuk ke wilayah Klan Wolf Moon?"
"Alpha Luke pasti akan membunuhku." Dia terdengar putus asa. Tapi setelahnya, dia kembali kedalam salah satu mobil Jeep. Masuk kedalamnya selama beberapa saat dan keluar dengan membawa sebuah peta.
Ketika Ramon berusaha menjelaskan petanya padaku. Aku merasakan Mallory mendekat ke arah kami. Walaupun Ramon terlihat terganggu dengannya. Tapi, Ramon berusaha tidak menunjukannya. Setelah Ramon selesai dengan penjelasannya. Mallory menanyakan beberapa hal kecil yang sebelumnya terlewat olehnya.
"Baiklah, bisa kita berangkat sekarang?" Mallory bertanya padaku. "Aku sudah tidak sabar melakukan peregangan."
***
Leana mengemudi lagi dan menurunkan kami berempat. Kami turun tepat di tembok terluar Klan Wolf Moon. Begitu mobil berhenti, Mallory dan kedua orangnya langsung turun dan langsung mencari pijakan untuk kami melewati tembok.
Aku tertinggal sebentar didalam mobil dengan Leana, "Kamu tidak akan ikut bersama kami."
"Apa!" Jeritnya "Tidak! Aku tidak bisa..."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Hunters Moon (Moon Series #1)
LobisomemSaat itu adalah malam yang gelap. Aku setengah berlari, ketika mulai menyusuri jalanan yang dingin dan gelap. Beberapa lampu jalanan disekelilingku tidak menyala. Instingku terus-terusan memperingatkan aku untuk berlari. Aku mencoba untuk terus be...