Part 29

379 49 12
                                    

Sejak 20 menit yang lalu ada sebuah mobil putih yang berhenti tepat didepan sebuah rumah besar tanpa beranjak sama sekali. Mobil itu hanya sedikit berjalan maju ketika seseorang keluar dari rumah besar tersebut. Seorang laki - laki yang memakai masker lengkap dengan jaket hitam dan sepatu putih masuk kedalam mobil itu, laki - laki jenjang itu masuk kedalam disebelah pengemudi. Ketika sudah sampai didalam buru - buru sang pria melepas masker nya.

"Kau sungguh menjemput ku?" Tanya pria itu dengan antusias kepada perempuan disebelah nya sebagai pengemudi. Perempuan itu memakai topi dengan blouse putih berpita dibagian dadanya. Perempuan itu tersenyum dengan manis mengetahui laki - laki itu nampak antusias.

"Hari ini aku akan mengantarkan kemana pun kau mau"
Jawab Joohyun kemudian menjalankan mobil besar putih nya, Joohyun tidak memiliki mobil pribadi di Seoul sehingga ia menggunakan mobil perusahaan yang diberikan kepada group nya untuk mempermudah akses mereka pergi kemana pun untuk urusan pribadi maupun pekerjaan. Joohyun sudah memastikan jika mobil nya tidak digunakan itulah kenapa sejak tadi malam ia berkata kepada Seokjin akan menjemputnya untuk ke bandara.

"Pukul berapa kau akan pergi?"

Seokjin melihat jam tangan nya "Sekitar 2 jam lagi"

"Mau makan sesuatu?"
Joohyun sangat fokus kedepan menjalankan mobil besar nya, hal itu malah membuat Seokjin semakin kagum kepada perempuan dihadapan nya. Jika bisa digambarkan ia seperti jatuh cinta ribuan kali hanya karena hal sederhana. Perempuan pada umumnya akan memilih untuk melakukan hal seperti ini, tapi perempuan bak dewi ini mau menjemputnya kerumah bahkan meminjam mobil perusahaan agar bisa menghabiskan waktu dengan Seokjin. Apa yang pernah Seokjin lakukan di masa lalu hingga Joohyun mau menjadi kekasihnya.

Tanpa sadar Seokjin sejak tadi fokus pada cara Joohyun yang mengemudikan mobilnya tanpa menjawab pertanyaan Joohyun. Hingga membuat perempuan itu melihat kearah Seokjin dan bertemu tatap dengan laki - laki itu.

"Kau ini kenapa?"

"Kenapa kau bisa semengagumkan ini?" Joohyun tidak mengerti kembali melirik kearah Seokjin.

"Apa yang kau katakan?"

"Kau terlihat mengagumkan saat menyetir, kau cantik sekali, Joohyun-ah. Kenapa bisa aku menjadi kekasihmu?"
Joohyun menggelengkan kepalanya sambil menahan senyum, Joohyun tau ia mengagumkan namun tidak selebay itu. Ia hanya melakukan hal biasa dilakukan semua orang yaitu menyetir mobil kenapa Seokjin begitu berlebihan.

"Jangan berlebihan aku hanya mengemudi"

"Sejak kapan kau mengemudi?"
Joohyun tampak berfikir sedikit.

"Hmm.. Belum lama mungkin  2 atau 3 tahun lalu"
Seokjin menganga dengan berlebihan dia bahkan sampai mengeluarkan suara terkejut.

"Dan kau bisa selihai ini, kau memang wanita sempurna" Joohyun hanya menggeleng mendengar ocehan Seokjin yang terus saja memuji Joohyun dengan berlebihan. Sampai Seokjin sendiri lupa menjawab pertanyaan awal Joohyun karena terlalu banyak memuji.

Sekitar 20 menit kemudian Joohyun berhenti disalah satu hotel dan restauran yang terkenal membuat Seokjin sedikit bingung. Ia tidak pernah datang kemari sebelumnya. Joohyun bahkan membuka pintu untuk Seokjin, oh tentu saja Seokjin sangat merasa di manja.

"Terimakasih~" Ucap Seokjin dengan senyum salah tingkah namun tidak bingung dengan situasi yang aneh ini. "Joohyun-ah, kenapa kita disini?"

"Aku mengundang semua anggotamu untuk makan siang sebelum kalian berangkat. Restoran ini paling dekat menuju bandara, jadi aku pilih disini"
Seokjin tidak pernah menyangka jika Joohyun adalah perempuan penuh dengan kejutan. Joohyun juga memiliki banyak inisiatif yang bahkan tidak dipikirkan oleh Seokjin.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 20 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The ScandalsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang