DREAM MARRIAGE

DUA PULUH

CEO FARUKH CORP, GIOVA FARUKH SETIAWAN TERLIHAT MAKAN SIANG BERSAMA MANTAN KEKASIH SERTA ANAK MEREKA. NETIZEN : CINTA LAMA BELUM KELAR

adhfyg : Terlihat seperti keluarga bahagia

Ginagina : padahal istrinya lagi hamil. Kasian. Peluk kak @anastasyakarina

Putinanti : Couple favorit aku dari jaman dulu

Gigi : sick banget Gio. Istrinya lo lagi hamil tuh

Cintacinta : cocokan sama ini. Defenisi pasangan setara. Sama onoh kebanting baget

Fantaenak : @giovafarukh istri lo pikirin tuh @anastasyakarina

Sprit : sabar ya kak @anastasyakarina

Cicit : @zheadiandra lo ga mikirin perasaan Karin ya. Masih aja mau sama suami orang

Kualumpir : bukannya mereka dulu mau nikah ya? Fix nih cinta lama belum kelar

Giafarukh : 😻😻

Lenihsg : @giafarukh lo sama abang lo sama aja. Sakit jiwa

Karin melemparkan hp nya keatas kasur setelah membaca headline berita terbaru Gio dan Zhea. Berita tersebut di unggah oleh akun gosip yang memiliki lebih dari satu juta pengikut. Disertai dengan foto Gio, Zhea dan Alaya tengah tertawa bersama disebuah restoran. Awalnya Karin tidak mengetahui berita tersebut, tapi karena akun instagramnya tiba-tiba banyak yang nge-tag, akhirnya Karin memutuskan untuk melihatnya. Karin juga membaca beberapa komentar di unggahan itu, dari sekian banyak yang berkomentar, Karin salah fokus ke komentar Gia, adiknya Gio. Terlihat dari komentarnya, seperti Gia  tidak masalah melihat saudaranya itu makan bersama wanita lain.

Karin menghela napas berat lalu menjatuhkan tubuhnya di sofa. Terlalu banyak kebohongan yang Gio ciptakan untuknya. Dari awal Karin sudah semaksimal mungkin untuk memendam semuanya. Dia mencoba untuk mengerti Gio, tapi sepertinya Karin sudah tidak sanggup lagi. Semua kebohongan Gio yang di pendamnya, memberontak minta di ungkapkan. Amarah yang beberapa hari ini Karin tahan, bergejolak minta dinyalakan.

Dengan berat hati Karin bergerak mengambil hp yang berbunyi. Dia segera menjawab panggilan suara dari Om Amer.

"Assalamualaikum Karin." Suara Om Amer begitu mirip dengan suara ayah. Membuat Karin semakin rindu dengan Ayah.

"Waalaikumsalam om."

"Gimana kabar kamu? Kamu baik-baik aja kan, nak?"

"Alhamdulillah baik om." Karin sekuat tenaga menahan tangis dan menutupi luka nya. Dia tidak ingin permasalahan rumah tangga nya diketahui orang lain.

Karena setelah menikah, permasalahan rumah tangga tidak boleh di ceritakan kepada siapapun, termasuk kepada keluarga sekali pun.

"Om baru aja baca berita Gio jalan dengan perempuan lain. Rumah tangga kamu baik-baik aja kan nak?"

"Beritanya nggak bener, Om. Itu mas Gio jalan sama sahabatnya. Dan itu atas izin aku, om." Karin terpaksa berbohong. Dia harus menjaga nama baik Gio.

"Kamu serius?"  Tidak.

" Iya, Om. Aku sama mas Gio nggak kenapa-kenapa, om. Aku juga nggak tau kenapa berita tersebut bisa naik. Mungkin ada beberapa oknum yang nyari untung dari berita tersebut."

"Syukur lah kalau kalian masih baik-baik aja. Kamu  kalau ada apa-apa cerita sama om. Kamu cari om. Dan rumah om juga selalu terbuka buat kamu."

"Makasih om."

"Kandungan kamu gimana? Sehat?"

"Alhamdulillah sehat, om."

"Alhamdulillah. Oh iya om tutup ya. Om mau meeting. Kamu sehat-sehat ya Karin. Assalamualaikum."