17

798 105 20
                                    

Setelah dirasa cukup melakukan sesi latihan, Sooji bergegas menuju ke ruangan nya untuk mandi, dan bersiap bertemu dengan Eunseo.
___

Keluar dari kamar mandi dengan handuk yang masih menggantung di lehernya, menggunakan setelah baju dan celana yang senada.

Sooji melirik pada sofa, sedikit terkejut melihat kedatangan 2 orang itu secara tiba-tiba.

"Apa yang kalian lakukan disini? bahkan aku tidak menyuruh kalian untuk datang" ucap Sooji.

"Izinkan kami meminjam ruangan mu sebentar untuk membahas pertemuan dengan Mr. Park, aku selalu gugup saat bertemu dengan orang itu" Eunjeong meminta izin. Dia memang sengaja datang dengan Doah ke basecamp untuk membahas rencana yang akan mereka lakukan.

Sooji menghela nafas, melempar handuk nya pada Eunjeong "jangan disini aku memiliki janji dengan Eunseo!"

"ayo lah kita hanya akan sebentar, jika memang ingin membahas sesuatu, bahas saja, kami tidak akan mengganggu kalian"

Sebelum Sooji menjawab pernyataan Eunjeong, Eunseo lebih dulu datang masuk keruangan itu, mau tak mau Sooji membiarkan Eunjeong dan Doah berada disana. Selanjutnya Eunseo duduk di kursi tunggal berhadapan langsung dengan Sooji yang duduk di kursi kebesarannya.

Tanpa basa basi Sooji langsung menyatakan tujuan dari pertemuan mereka, "Aku ingin kau menghentikan kasus dari tuan Yoon Ho, berhenti memberi keluarga baekyeon obat itu,
aku akan segera membatalkan kontrak ini dengannya"

"Baekyeon? keluarga Harin? kasus dari tuan Yoon Ho? apa tuan Yoon Ho juga memakai jasa mereka?" Doah masih dibuat bingung dari pernyataan Sooji, namun dia memilih untuk diam.

"APAAA! kau membatalkan kontrak dengan tuan Yoon Ho?" Eunjeong sedikit berteriak saat tidak sengaja mendengarnya. "Ah, akhirnya otakmu berfungsi juga" tersenyum. Senang dengan perubahan Sooji.

"Kau berjanji untuk tidak mengganggu ku Shim Eunjeong!" berseru datar.

"Ne... mian"

"Tapi kenapa sajangnim? bukankah kita harus melakukannya hingga dua bulan ke depan?" tanya Eunseo.

"Tidak lagi, segera katakan informasi ini pada anggota BLACK EAGLES lain, dan katakan jangan pernah mengusik keluarga baekyeon lagi!"

"Baik sajangnim" mendengus, "tapi apa kita juga tidak mendapat kompensasi apapun? kita sudah melakukannya setengah jalan" menunduk.

"Benar, mereka bahkan sudah bekerja cukup keras dan tiba-tiba harus menghentikan misi mereka, sungguh pekerjaan yang sia-sia" Eunjeong menggelengkan kepalanya. Mencoba untuk memprovokasi Sooji. "Eunseo bagaimana jika kita mengadakan liburan bersama dengan semua anggota THE BLACK? kita belum melakukannya kan tahun ini?" memberikan ide gilanya tiba-tiba.

"Iya, kita memang belum memiliki libur bersama tahun ini, dan sepertinya kompensasi itu cukup untuk kami" menyengir. Mengetahui jika Eunjeong sedang memprovokasi Sooji, Eunseo pun membantu melancarkan aksi itu.

Mendengus lelah, "Baiklah, kali ini aku akan mengikuti kemauan kalian" mau bagaimana pun ia juga harus menghargai usaha rekan-rekannya.

Setelah mereka merencanakan liburan bersama untuk anggota THE BLACK, kecuali BLACK LIONS karena divisi itu sedang menjalankan misi penting di Jepang. Eunseo berpamitan pada Sooji untuk memberikan beberapa informasi penting dari bos mereka.

Karena besok weekend jadi Sooji memutuskan untuk berlibur besok pagi, anggota THE BLACK akan melakukan perjalanan liburan dan mereka akan berlibur selama 2 hari 1 malam di Busan.

THE BLACK (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang