41

841 103 39
                                    

Sesulit apapun itu, aku akan tetap ada di sisimu, menjagamu, dan mencintaimu. -Sung Sooji

Aku hanya memiliki mu di sisiku. Aku terlalu mencintaimu, hingga membiarkan egoku tumbuh untuk tidak membiarkan mu pergi lagi dari hidupku. -Baek Harin
___

Ting...

Dengan malas Sooji mengulurkan tangannya ke meja nakas, untuk mengambil ponselnya. Lalu membuka pesan yang baru saja dia terima.

Pesan dari Jaeun.
---

"https://youtu.news/_C_Accident.ZmSWpzc?si=bkhRlvsSjPQHSip"

"Buka tautan itu, mereka melakukannya dengan sangat baik"

"Tentu saja! aku yang memerintahkan mereka"

"Istirahatlah untuk hari ini, aku akan mengosongkan semua jadwalmu"

"Terima kasih"

---

Jaeun mengirimkan sebuah potongan video berita dari televisi nasional, berita yang sedang ramai dibicarakan pagi ini. Kecelakaan yang terjadi pada Pemimpin perusahaan pengiriman Kim Yoon Ho, dikabarkan jika kecelakaan tunggal itu terjadi karena tuan Yoon Ho menyetir dengan keadaan mabuk semalam membuatnya meninggal di tempat.

Doah selaku direktur rumah sakit Anseo yang menangani kecelakaan itu juga melakukan konferensi pers untuk memberikan informasi kepada awak media jika tuan Yoon Ho telah meninggal dunia di tempat kecelakaan. Rumah sakit Anseo juga telah melakukan pemeriksaan lebih lanjut pada mayat tuan Yoon Ho.

~~~

Sooji menatap Harin yang masih tidur dengan nyenyak. Dengan hati-hati ia turun dari ranjang, membasuh wajahnya di dalam kamar mandi. Lalu berjalan menuju dapur untuk memasak sesuatu untuk Harin dan dirinya. Sooji merasa beruntung memiliki banyak pengalaman memasak, selama ini ia selalu di paksa untuk mandiri oleh keadaan. Meskipun ada Mr.Park dan maid yang dapat membantunya dalam berbagai macam hal, ia harus tetap belajar mandiri dan tidak mengandalkan orang lain.

Setelah memasak beberapa hidangan Sooji berjalan ke dalam kamar untuk mengajak Harin sarapan bersama. "Apa kau benar-benar kelelahan?" berbicara pada Harin yang masih tertidur dengan tenang.

Membungkukkan tubuhnya, mendekat pada wajah Harin. Sooji mulai mengecup dengan lembut setiap bagian wajah cantik Harin, sengaja membuat gadis itu terusik dengan perbuatannya.

"Bangun sayang, mari kita makan terlebih dahulu, setelah itu kau dapat melanjutkan tidurmu" ucap Sooji saat melihat pergerakan dari tubuh Harin.

"Eum..." Harin bergumam, mulai membuka pelan matanya.

Sooji tersenyum saat Harin membuka mata, ia senang telah berhasil membangunkan Harin.

"Ayo kita sarapan, aku tidak ingin melihat mu sakit"

Harin merentangkan kedua tangannya lucu menatap Sooji, nyawanya belum sepenuhnya terkumpul.

Sooji menempelkan hidungnya pada hidung Harin karena gemas, selanjutnya ia mulai mengangkat tubuh Harin, menggendong nya menuju meja makan.

"Aku ingin membasuh wajah ku terlebih dahulu" seru Harin akhirnya.

Dengan hati-hati Sooji menggendong Harin menuju kamar mandi di luar kamar, dekat dengan dapur. Menurunkan Harin tepat di depan wastafel kamar mandi.

THE BLACK (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang