32.KE-TIGA PULUH DUA

9 4 0
                                    

JANGAN LUPA VOTE!!
GAK MAKSA :(

Episode sebelumnya..

"I'm your little friend Jim, I'm your friend, have you forgotten me??" Ujar gadis itu yang mulai  berkaca kaca.

"Oh come on, how could I forget you,
come and hug me?? Do you want to?!!" Ucap Jimin sambil tersenyum tipis pada gadis yang di hadapan nya itu.

Tanpa banyak bacot, ataupun basa-basi lagi gadis itu segera memeluk Jimin kembali, sedangkan jimin?? Oh ayolah dia tentu sajah membalas pelukan sang gadis.....

Skipp

•-•-•-•

BEL pulang sekolah sudah berbunyi dari
1 jam yang lalu, tetapi saat ini Rose, masih menunggu supir nya menjemput, jika kalian Bertanya mengapa tidak dengan Chanyeol??

Jawabannya adalah, karena tadi Chanyeol pergi mengantarkan Lisa pulang dengan motor nyaa, sedangkan Rose?? Dia masih menunggu, mau pulang bareng Lisa dan Chanyeol pun tak bisa, karena Chanyeol membawa motor bukan nyaa mobil..

Tinn!! ..

Tinn!! ..

Suara klakson mobil terdengar begitu
keras, siapa kah itu? yapss Jimin, itu adalah suara klakson mobil milik jimin.

"Buruan naik" ujar jimin datar, tanpa ekspresi sama sekali pada Rose, huhh sepertinya Jimin masih kesal terhadap Rosee..

"Ji, jiminn?" ucap Rose tak percaya,
cowo batu ini, masih mau memberinya tumpangan? Huh padahal Rose sudah membuat dirinya kesal.

"Buruan masuk? Atau gw tinggal"

"Iyahh"

Tanpa berlama-lama lagi, Rose langsung saja segera masuk ke dalam mobil  jimin, tapi betapa terkejutnya Rose, ketika masuk ternyata ada cwe di jok depan mobil jimin, lebih tepatnya samping Jimin.

Ketika di dalam mobil, hanya ada keheningan tanpa ada yang mau berbicara sama sekali, mau itu jimin Rose ataupun gadis itu, yang duduk di sebelah Jimin.

⭐⭐⭐

"Thanks Jim, makasih banget mau nganterin aku pulang" ujar gadis itu pada jimin bukan Rose, dia mengucapkan terima kasih pada Jimin, setelah itu keluar dari mobil jimin.

"Iya, sama-sama"

"Ya udah byeeee Jim" ujar gadis itu

"Byeeeeee"

Setelah mengantar kan cewek itu, sekarang hanya tinggal mengantarkan Rose sajahhh,
anw posisi Rose udah pindah ke tempattttt duduk di depan yah, di samping si jimin.

"Jim"

"Hmm?"

Rosee nampak berfikir, dia benar-benar merasa bersalah, sangat bersalah, bayang kann Rose ada di posisi Jimin? Pasti Rose sama seperti jimin akan marah.

"Dia cewe lo?"

"Bukan" singkat padat dan jelas..

"Terus siapa lo??" ujar Rose lagi yang bertanya pada Jimin..

"Dia temen gue!!" Ucap Jimin yang menjawab pertanyaan Rose, tetapi dengan muka datar, dan tanpa memandang wajah Rose sama sekali.

"Kok deket banget, sampai kamu aku gitu
Jujur aja gadis itu pacar lo kann??" Tanya Rose lagi yang bener-bener kepo, tapi jimin?? Dia tidak menjawab.

Setelah itu kembali hening, hanya keheningan saja, mereka berdua mungkin tidak ada topik untuk di bicarakan, jadinya pada diem-diemm waeeee.

"Lo marah Jim?"

"Ap??"

"Lo marah sama gue kan?" Ujar Rose
lagi yang masih saja bertanya, sebelum
di jawab maka akan terus Rose tanya.

"Ga" singkat jelas!!

"Jujur aja, gue tau lu marah karena tadi
pagi kann? Please lah Jim, jangan marah gitu ke gue, gue gak suka" ucap Rose yang mulai bersedih, karena sikap dingin Jimin itu, padahal baru kemarin lohh dia gak dingin..

"Kan ada pacar lo, btw kemana pacar lo
gak pulang bareng??" tanya Jimin, dan masih mempertahankan ekspresi datar
nya itu.

"Siapaa?" ujar Rose yang bertanya balik kepada jimin!

"Murid baru yang di kelas gue, pacar
lohh kann??" jawab Jimin dingin pada
Rose.

"Bukan, dia pulang bareng Lisa nganterin Lisa diaa, lagian dia bukan pacar gue kok, cuma sahabat gue doang" ujar Rose.

"Oh!!"

"Please Jim, jangan gitu kek gue!! Jangan dingin gue gak suka, lagian oppa Chanyeol itu cuma sahabat gw gak lebih, tadi cuma nganterin ke kelas, btw soal tadi pagi gw minta maaf ya, gue gak berniat lagian di suruh sama eomma Jim, masa gue
ngebantah"!!..

Jelas Rose detail se detail-detailnya pada jimin, dia sampai meminta maaf, btw Rose gak suka di dinginnin karena gak terbiasa, ohh ayolah masa ncimm ngambek cuma gegaraaaa itu doang kan gak lucu?

_
_

"Udah sampai!!" Ucap Jimin, tapi sambil menatap Rose, walaupun mukanya masih datar and ucapan yang dingin.

"Makasih"

"Yaa"

"Hmm.!! Kalau udah gak ngambek kabarin yahh, atau chat ajhh temuin gw, gw tau kok gue salah, lo berhak untuk ngambek marah ke gw" ucap Rose dengan tersenyum tipis.

"Ya!" ucap si batu..

"Iyaa, gak mampir dulu?"

"Gak makasih"

"Hm okkey" ujar Rose kembali tersenyum tipis pada si jimin.

"Ya, gw pulang dulu" ujar jimin setelah itu langsung saja menancap gas mobil nya, dan melaju sangat cepat, Rose dia?? Sudah masuk ke dalam rumah....

******

GENG J3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang