5. Rencana?

1.9K 186 9
                                    


**

Malam telah tiba.
Diluar sana langit nampak bersinar dengan kelap-kelip bintang yang bertaburan, membentuk rasi bintang yang indah.

Erine memotretnya lalu di posting ke Instagram stories second account nya.

Ia tersenyum simpul sembari menutup gorden kamar.

Namun perhatiannya teralihkan pada suara bising dari ruang tengah.

Sepertinya shasa sedang beradu argumen dengan regie dibawah sana.

Erine pun menuruni anak tangga untuk menghampiri.

"Jangan mentang-mentang mami sama papi lagi diluar kota terus lo bisa pulang ke rumah seenaknya ya" sentak shasa pada adik bongsornya itu.

"hp gue lowbat.
gue tadi ngerjain tugas dulu di rumah lily"

"banyak alesan. emang disana ga ada listrik sampe ga sempet charge dulu?"

regie memalingkan wajahnya ke arah lain.

"sorry." ucapnya singkat.

shasa menatapnya tegas.

"gue cuma minta lo ngasih kabar.
mami sama papi nitipin kalian ke gue, kalo sampe ada apa-apa tetep gue yang kena" ujarnya.

"iya, gue kan udah minta maaf"

semuanya sama-sama terdiam selama beberapa saat.

"jangan di ulangin lagi.
sana bersih-bersih."

Regie pun melangkah menuju kamarnya, ia berpapasan dengan erine yang sekarang terlihat mematung ditempatnya.

shasa menoleh pada erine sekilas kemudian kembali duduk dan menengadahkan kepalanya di sandaran sofa.

Erine rasa suasana saat ini kurang nyaman, ia pun beranjak lagi ke kamar.

Erine meraih ponselnya yang tergeletak diatas meja belajar.

matanya terbelalak saat melihat satu buah notifikasi.

(crayoline): caroline terra replied to your story: such a beautiful sky

Erine menyunggingkan senyuman.

yap, seperti biasanya pemilik akun iam.sun ini akan melanjutkan chatting-an dengan orang di sebrang sana.

Sambil mengerjakan tugas di laptop, sesekali erine membalas pesan-pesan di dm Instagramnya.

hingga kini ia mendapat panggilan grup dari teman-temannya.

ia pun ikut bergabung dalam video call tersebut.

(obrolan jarak jauh)

"halloow guysss" teriakan ribka adalah suara yang pertama kali terdengar.

"halo maluv" balas aralie.

"nachia muka lo kenapa?" fritzy tertawa begitu nachia mengaktifkan layar kameranya.

Sun! -orineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang