My Shield

•Ikatan Nasib (3)

TAP TAP TAP

"Aku lelah! Aku ingin istirahat!" ucap Jungkook berjalan gontai menuju mobil BTS yang sudah siap mengantar pulang.

"Yoongi-ah, kau kembali ke apartemenmu?" tanya Jin yang juga sudah lelah sehabis latihan.

"Jika aku terluka di drom bagaimana? Tunggulah sampai aku berusia 25 tahun." jawab Suga, dia sudah tahu jika Jin yang merupakan teman sekamarnya kesepian.

"Nee, bagaimana jika kita tidur bertiga saja?" tanya Jin tiba-tiba.

"Mwo?" tanya IU bingung.

"Aku kesepian karena kau merebut teman sekamarku, bagaimana jika kalian tinggal di drom dan kita tidur bertiga?" tanya Jin dengan ide gilanya.

Suga menatapnya datar, lalu mendorongnya masuk ke mobil, "Kau pasti sangat lelah sampai bicara aneh... Masuk!"

"Baby, kau juga..."

"IU sunbaenim!"

Ucapan Suga terhenti ketika seseorang memanggil nama IU, tatapannya juga berubah tajam ketika mendengar langkah kaki mendekat dari arah belakangnya.

"Minhyuk-sii! Kau akan pulang?" tanya IU sambil melirik Suga.

"Nee! Aku melihatmu, jadi ingin menyapa sebelum masuk ke mobil." jawab Minhyuk tampak tidak peduli.

"Baby. Masuk."

Nada bicara Suga berubah hingga membuat IU seketika merinding, dia tidak berani membantah dan hanya menurut sambil berpamitan dengan Minhyuk. Hingga kini, tinggallah kedua pria itu di sana.

"Kau ternyata pacar yang posesif ya, Suga sunbaenim."

Suga tidak menjawab, hanya menatapnya datar sebentar dan pergi masuk ke mobil. Selain di sana banyak kamera, dia juga malas berdebat.

-

KLIK

CEKLEK

BLAM

IU melirik Suga yang sedang melepaskan sepatunya. Sejak dalam perjalanan pulang tadi, suasana di dalam mobil cukup sunyi karena Suga diam saja dan hanya melihatnya saja sudah membuktikan kalau dia sedang marah.

"Apa kau mau berendam?"

Suga menoleh sekilas setelah meletakkan sepatu IU, lalu melepaskan sepatunya sendiri dan mengangguk. Wanita itu langsung menuju ke kamar mandi untuk menyiapkan perlengkapan mandi, sementara Suga masih di sana.

Tidak perlu waktu lama, hingga akhirnya IU memanggil Suga untuk mandi, "Yoon-yoon!"

CEKLEK

"Air hangatnya sudah siap." ucap IU membantunya melepas pakaian. "Kau pasti lelah, jadi setelah mandi harus tidur."

"Mandi bersamaku, baby." itulah ucapannya setelah diam sejak tadi.

IU diam beberapa saat, lalu mengangguk. Dia tidak menolak karena suasana hati Suga yang sedang buruk, tetapi karena dia ingin menghiburnya dan ini bukan pertama kalinya mereka mandi bersama.

"Hangatnya cukup untukmu?"

Suga berdeham, lalu memeluk IU dari belakang, "Kau berusaha menghiburku?"

"Hm! Semua membermu tampak ketakutan dan khawatir selama perjalanan tadi, apa yang sebenarnya mengganggumu?"

Suga diam beberapa saat, mengambil sabun yang tak jauh darinya lalu menggosoknya perlahan di tubuh IU, "Kau mencintaiku?"

IU menatapnya, lalu berbalik dan merangkup pipinya, "Lebih besar dari kau mencintaiku."

"Maka, aku tidak akan marah lagi."