Mbah Gendeng adalah seorang dukun yang cukup terkenal.Usianya sudah hampir 100 tahun namun dengan ilmunya ia tidak terlihat tua.Kalian punya masalah apa?bisa ceritakan pada mbah gendeng dan beliau akan memberikan solusi
Adi menatap layar HPnya,sebuah grup chat ditampilkan di layar HP itu.Rupanya isinya adalah beberapa foto dua sahabatnya yaitu Heru dan Rian yang kini telah bertukar tubuh dengan para istri mereka.Sesekali Adi menghela nafasnya."Kenapa toh mas ditekuk aja mukanya"ucap pemilik warkop menyajikan mie rebus pesanan Adi."Gak apa-apa pak"ucap Adi mengambil saos dan menuangkan ke mienya."Dua teman sampean kemana ya?Kok gak keliatan sih?"ucap pemilik warkop."Oh itu mereka sibuk pak"ucap Adi."Oalah sibuk toh,ya sudah"ucap pemilik warkop."Iya pak sibuk dengan kehidupan baru mereka"gumam Adi pelan.
Adi membuka gerbang rumahnya dan memasukkan mobilnya ke garasi.Ia pun masuk ke rumah."Assalamualaikum"ucap Adi.Adi pun langsung menuju sebuah ruangan dan rupanya disana istrinya sedang live tiktok.Menyadari suaminya datang,sang istri pun menyudahi livenya."Eh mas udah pulang"ucap wanita bernama Tissa itu."Iya udah pulang,kok livenya distop?"ucap Adi."Udah cukup kok mas,tadi cuman iseng aja jualan.Mas capek ya?Udah makan belum?Tapi aku belum masak"ucap Tissa."Gak usah,mas udah makan tadi diluar.Mas mau mandi dulu ya"ucap Adi."Kalo gitu aku buatin kopi aja gimana?"ucap Tissa."Coklat panas aja boleh sayang"ucap Adi."Oh iya nanti aku buatin ya"ucap Tissa.
Adi pun mandi,sambil mandi ia memikirkan perkataan kedua sahabatnya itu untuk mencoba ramuan itu.Adi awalnya nampak ragu,namun ia juga iri dengan istrinya.Seharian ia capek bekerja,namun istrinya hanya dirumah dan live tiktok,bahkan sampai dirumah pun tidak ada makanan yang dihidangkan.Maklum,Tissa adalah seorang selebgram dan pekerjaannya adalah live tiktok jualan produk endorsenya.Dari situ ia juga mendapat uang yang bahkan lebih banyak dari gaji Adi di kantor.
Adi duduk sambil menonton TV dan Tissa datang membawa coklat panas dan sepiring kue."Kue apa ini?Kue endorse?"ucap Adi."Bukan itu aku beli di temanku,cobain deh sayang enak gak?"ucap Tissa."Hmm enak,dia buat sendiri nih"ucap Adi."Iya katanya dia buat sendiri"ucap Tissa."Kamu juga belajar masak sayang ke dia"ucap Adi."Ihh apa sih mas,aku kan gak jago masak,paling aku cuman bisa masak nasi goreng sama buat mie instan"ucap Tissa.Adi melihat ke arah paket yang ada di lemari paket dekat pintu."Itu paket banyak amat endorse?"ucap Adi."Bukan sayang,itu beberapa ada barang aku kayak sepatu sama dress gitu"ucap Tissa."Ahh enak ya jadi kamu sayang,kerja cuman di rumah,dapat uang banyak sedangkan aku kerja lembur gaji segini gini aja"ucap Adi."Ya ampun sayang,enak juga jadi cowok sayang.Bebas mau ngapain aja,gak kayak aku gak bebas sayang.Malah aku iri sama kamu bisa kerja kantoran sayang"ucap Tissa.Adi pun teringat dengan ramuan itu lalu menuju kamarnya dan mengambil ramuan itu."Itu apa sayang?"ucap Tissa."Ini ramuan ajaib,katanya kalau aku campurin ini ke makanan atau minuman lalu dimakan dan diminum bareng-bareng oleh dua orang,maka keduanya akan bertukar tubuh"ucap Adi."Emang ada ya begitu?"ucap Tissa."Aku juga gak percaya tapi si Heru sama Rian udah coba ke istri mereka.Sekarang aku mau coba"ucap Adi menuang ramuan ke coklat panas miliknya dan milik Tissa."Ayo diminum sayang"ucap Adi.Keduanya meminum ramuan itu."Kok gak ada efeknya sayang"ucap Tissa."Mungkin efeknya besok pagi sayang"ucap Adi.
Keesokan paginya,benar saja Adi dan Tissa telah bertukar tubuh."Wah sekarang aku jadi kamu sayang"ucap Adi melihat dirinya di cermin."Ya ampun sayang,aku lupa hari ini aku ada janji ketemuan sama sahabatku,duh mana mungkin aku ketemu mereka pakai tubuh kamu"ucap Tissa."Berarti aku yang ketemu sama mereka?"ucap Adi."Iya sayang oh iya aku juga lupa besok kan kita harus ke undangan nikahan sahabatku sayang"ucap Tissa."Ya kan tinggal datang aja"ucap Adi."Iya juga ya,ya udah gampang itu.Tapi nanti kalo ketemu teman aku jangan ganjen ya"ucap Tissa."Siap sayang,kamu istirahat aja dirumah sebagai aku"ucap Adi.Adi telah berada di restoran tempat ia harus bertemu dengan sahabat istrinya.Ia memfoto dirinya sebagai laporan ke istrinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Istri gua pintar juga make up gua ya,jadi cantik gitu"ucap Adi yang sebelum berangkat tadi di make up oleh Tissa.Sementara Tissa bersantai di rumah sambil membuka laptop suaminya.Ia melihat folder film dan mengklik yang ternyata isinya film dewasa.Karena penasaran ia menontonnya dan merasakan bahwa kelamin pria yang ia miliki menegang."Duh malah tegang lagi ini"ucap Tissa mengusap alat kelamin pria yang kini ia miliki."Coba kali ya"ucap Tissa mulai mengocok kelamin pria yang ia miliki.Ia pun merasakan sensasi yang sebelumnya belum pernah ia rasakan."Ahh kurang nikmat kalau gak dirasain langsung apa nanti aku coba ke Mas Adi ya?"ucap Tissa
"Apa sayang?Kamu mau coba begituan pakai tubuh aku?"ucap Adi malam itu."Iya sayang tadi aku gak sengaja liat video di file rahasiamu itu"ucap Tissa."Aduh kamu lihat ya,maaf ya sayang aku masih suka lihat begituan habisnya kamu..."ucapan Adi terhenti saat Tissa menyentuh bibirnya lalu mulai meremas payudaranya."Udah kita coba aja yuk sayang"ucap Tissa mulai beraksi."Ahh mhh ahh enak sayang terus"ucap Adi saat Tissa mulai menyetubuhi tubuhnya.Tissa nampak mulai menikmati perannya.Sejam kemudian,Adi sudah kelelahan."Oh ya besok kita harus ke kondangan saudaraku mas.Ayo kita tidur"ucap Tissa.
Adi keluar dari salon dengan kesusahan.Heels dan dress membuatnya kesusahan berjalan."Cantik banget suamiku ups istriku"ucap Tissa yang saat itu memakai batik ungu."Harus ya pakai begini?"ucap Adi."Iya donk kan biar cantik"ucap Tissa."Ya udah ayo berangkat,nanti telat"ucap Adi."Eh kamu kan udah cantik masa nyetir,biar aku aja kan aku lagi jadi kamu"ucap Tissa mengambil kunci mobil.Sepanjang jalan,Adi melihat tangannya yang dipasang nail art warna senada dengan dressnya."Duh macet lagi"ucap Tissa dari balik kemudi.Adi reflek memegang tangan Tissa dan memfoto dirinya untuk diupdate di IG Tissa.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesampainya di venue,Adi langsung disambut beberapa saudara Tissa.Awalnya Adi canggung dan hanya menganggukkan kepala seperti paham dengan obrolan mereka.Sementara Tissa mengawasi dari jauh sambil makan."Akhirnya selesai juga dari sergapan saudara-saudaramu itu"ucap Adi nampak lelah."Maaf ya sayang,nih es krim"ucap Tissa."Hehehe makasih ya,oh ya aku mau foto sayang disitu boleh ya"ucap Adi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sayang semenjak jadi aku kenapa kamu jadi suka berfoto?"ucap Tissa."Gak tau ya,padahal aku kan paling gak suka foto.Mungkin efek jadi diri kamu sayang"ucap Adi yang nampak memegang kakinya."Ya udah kita balik yuk"ucap Tissa mengajak Adi ke mobil.Di dalam mobil,Adi melepas heelsnya."Aduh pegal banget pake sepatumu sayang"ucap Adi.Tissa hanya tertawa melihat tingkah suaminya.
Seminggu berlalu,Adi terbangun dengan keadaan lemas dan perut yang sakit sejak kemarin.Ia melihat di meja makan sudah ada sarapan,rupanya Tissa sudah berangkat kerja dan Adi melihat jam di HPnya."Sudah agak siang rupanya,jadi kangen sama teman-teman gua.Baiklah"ucap Adi menulis pesan di grup chat "Guys,Sabtu kita ketemuan ya di mall aja kalo di warkop kan gak mungkin kita lagi pakai tubuh istri-istri kita" tulis Adi di pesan chatnya.
Kira-kira gimana kisah selanjutnya? Jangan lupa vote dan view Biar author rajin update
