Yooooo readerss update nih, apa masih bisa di bilang double up sama yang semalem? Bonus lah Karna sebulan ngilang.
Happy reading yawww
Rachel benar benar geram sekarang, liat saja apa yang akan ia lakukan atas perilaku Jaxen kemarin kepada Stella.
Saat ini adalah tepat waktu istirahat kedua, sekarang Rachel sudah bersama Stella, menggenggam tangan Stella dengan erat.
"Kak, kakak kemarin kemana? Kenapa ngga masuk sekolah?" Tanya Stella.
"Kakak mencari kos kosan Stell, kan kamu tau sendiri kakak udah ngga tinggal di ne- rumah itu lagi" jawab Rachel dengan lembut, Stella hanya ngangguk ngangguk saja.
Saat di kantin tiba Rachel ingin memesan makanan, dan menyuruh Stella untuk duduk namun Stella merengek ingin ikut dan memilih sendiri makanan nya.
Rachel hanya iya iya saja, toh nanti kalau ngga kebagian tempat duduk bisa ke taman belakang.
Setelah selesai memesan makanan Rachel berbalik dan diikuti oleh Stella, namun atensi Rachel teralihkan oleh Tessa yang berjalan membawa nampan bakso sambil menunduk ke arah mereka.
Rachel yang paham situasi langsung menaruh nampan yang ia pegang dan langsung memeluk Stella. Fyi makanan Rachel dan Stella tadi Rachel yang bawa dan Stella hanya membawa beberapa camilan.
Tepat setelah Rachel memeluk Stella, benar saja Tessa menabrakkan diri ke arah mereka, dan terjatuh lalu menangis, Rachel hanya meringis pelan Karna tubuh bagian belakangnya yang terasa panas.
"La, are you oke? Ngga ada yang luka kan?" Rachel membolak balikan Tubuh Stella takut takut Stella lecet, bisa bisa kepala nya jadi tumbal.
Setelah memastikan keadaan Stella, Rachel berbalik dan menatap Tessa yang sedang bersimpuh seperti suster ngesot sambil nangis, keadaan nya berantakan macam gelandangan.
"Heh Lo, kalau jalan tuh liat depan anjing" ucap sarkas Rachel.
Plak
Rachel tertoleh ke kiri, dan apa apaan tadi, luka kemarin kena goresan belum kering sepenuhnya anjing.Bugh
Bugh
Brak
"LO BAJINGAN SIALAN, UDAH GW BILANG JANGAN SENTUH MUKA ATAU SENTUH GW!!! INI LUKA BELUM KERING YA BANGSAT DAN LO MALAH GAMPAR MUKA GW, NYARI MATI LO HAH!!" Rachel mengamuk setelah muka paripurna nya yang cantik jelita kena tampar.
"Ka-kak Jax hiks srott Tessa takut hiks" mendengar rengekan menjijikan dari Tessa dengan geram Rachel menarik rambut Tessa hingga Tessa berdiri.
"Lo! Lo bener bener ga tau malu ya anjing, dasar babik! Lo tau gak siapa bapak nya dia? Lo bisa mati tanpa sisa kalau Lo terus ganggu dia bangsat! Dan ini Lo nyari gara gara sama gw, Karna Lo gw kena gampar dan wajah gw jadi merah lagi, so Lo juga harus ngerasain" ucap Rachel dengan melepaskan Jambakan nya.
Plak
Plak
Plak
Dengan rasa geram yang amat sangat, sungguh ia sudah tak tahan lagi, biarlah Tessa merasakan apa yang ia rasakan. Dikiranya ga sakit apa.
Teman teman Jaxen yang tak terima pun ikut maju dan akan menyerbu Rachel, namun pergerakan mereka terhenti kala lima siswa tiba tiba menghalangi mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI??BODO AMAT!!! [HIATUS]
Fantasibaca aja dahhh murni karangan gabut saya sendiri ya man teman, Don't copy, apalagi para plagiat jauh jauh lo pada, mikir alur ngga mudah bos. okeeeeee Happy reading saya menerima semua saran.