🎀✧Lady Want To Survive✧🎀

[۝･short escape･⁠۝]

Waktu berlalu sangat cepat. Setiap tahunnya adalah sebuah tantangan yang selalu Claudine lewati untuk mencapai hasil yang ingin dia dapatkan.

Setiap perjamuan dan pertemuan para bangsawan sudah jarang untuk Claudine datangi.

Mereka mungkin bingung dengan lady muda sosialita yang terkemuka kini tidak pernah lagi menampakkan diri pada dunia sosial. Walaupun keluarga Claudine memaksanya untuk selalu datang, tapi Claudine selalu punya seribu alasan yang akan membuat mereka bungkam.

Jadi keluarganya membiarkannya begitu saja, hingga tahun-tahun berikutnya asalkan setiap satu kali dalam satu tahun dia pergi ke kediaman herhardt untuk menyapa dan berbuat baik.. maka sudah cukup baginya. Hanya nyonya herhardt yang ia sapa, maka setelah itu Claudine akan pergi lagi.

Jujur saja, Claudine pun tidak minat untuk melihat wajah Matthias. Setiap undangan, dan surat yang akan datang selalu Claudine bakar, Claudine sengaja mengisolasi dirinya sendiri dari para bangsawan.

Namun pada tengah malam, dia akan keluar untuk memulai bisnisnya.

Bukan tanpa alasan, karena Claudine tahu bahwa itulah caranya agar ia bisa menjalankan pelariannya dengan mudah tanpa menimbulkan gosip lebih awal dari perkiraannya.

Dan kini musim panas tiba, Duke herhardt kembali dari universitas Royal military scholl. Dan selama dua tahun dia bertugas di Medan perang luar negeri.

"Lady Brandt, apa rambutnya diikat seperti ini saja?" -Tanya Marie.

Claudine hanya menatap pantulan dirinya pada cermin sebelum menganggukkan kepalanya. "Iya" -Jawab Claudine singkat, ia tampak tidak tertarik.
Karena baginya inilah hari buruknya.. pertunangannya dengan Matthias von herhardt.

"Aku ingin merias wajahku sendiri, tolong keluarlah dan tunggu hingga aku selesai" -Lanjut Claudine.

Marie mengangguk dan meninggalkan kamar sang lady saat Claudine mulai merias wajahnya sendiri. Setelah selesai ia bangkit dari kursinya dan berjalan keluar dari kamar dengan langkah yang anggun.

'Ini bukan apa-apa, tenang dan semuanya akan baik-baik saja..'

'Membuat sedikit masalah tidak apa-apakan? Aku tidak akan peduli lagi jika mereka menganggapku gila'

Setelah mencapai mobil, Claudine segera masuk dan menunggu di dalam dengan tenang saat mobil mulai bergerak.

°
°
(⁠✿🎀°••••••••••••••••••••••°🎀✿)

Pintu mobil terbuka, semua orang membungkuk dengan hormat atas kedatangan keluarga Count Brandt. Keluarga bergengsi ke dua di kekaisaran berg setelah keluarga herhardt.

Setelah count Brandt dan nyonya brandt keluar dari mobil dan memberikan salam pada Matthias dan nyonya herhardt, Claudine hanya menatap dengan tatapan menyipit.

Matthias melirik pada mobil yang masih Claudine tempati. Matthias berjalan ke arah sang lady dan mengulurkan tangannya. "Halo, lady brandt" -Ucap Matthias dengan suaranya yang tenang dan pembawaan yang berwibawa.

Claudine terdiam beberapa saat, ia hanya tersenyum kecil dan menerima uluran tangan pria didepannya. "Halo.. Duke herhardt" -Balas Claudine.

'tidak akan lama.. hanya sementara'

'setelah ini pergi..' -Batin Claudine ia membulatkan tekadnya, Merapikan topi di atas kepalanya.

Mereka semua berjalan memasuki sebuah rumah kaca, Claudine memperhatikan setiap detail meja dan makanan yang tersaji. Semuanya tidak berubah, pandangannya sedikit terhenti sejenak.