Mereka semua sudah sepakat untuk menginap kembali di rumah milik clara, kini mereka semua sedang bersantai di area balkon dengan ponsel yang berada di tangan nya masing masing.
"Bosen banget ga sih? Dari tadi main hp mulu, kayak ga ada kerjaan aja gitu" gerutu ghina sambil menghela napas
"Ya habisnya mau ngapain lagi" sahut edgar yang sama bosan nya
"Ngapain gitu, jalan jalan aja yo ra" ajak ghina lalu beranjak dari duduknya
"Ke pantai aja ayoo" ujar clara, sontak para anak laki laki menoleh
"Kalo lo kesana gua ikut!" Sentak aksa yang langsung turun duluan dari balkon
"Dih, belum juga di setujui udah maen ngikut aja" gumam ghina, edgar tanpa basa basi pun langsung merangkul pundak ghina dan turun dari balkon
Yang di rangkul pun tidak memberontak melainkan hanya menekuk wajahnya malas.
"Emangnya rumah lo deket dari pantai?" Tanya hesa yang berjalan di samping clara.
Sedangkan Kai? Dia berjalan di belakang hesa dan juga clara dan menatap bosan ke arah dua manusia yang berada di hadapan nya
"Lumayan agak jauh sih, tapi nanti pasti seru deh" sahut clara dan di angguki oleh hesa
"Eh! Jangan maen langsung jalan aja lo, tungguin si clara" sentak ghina pada edgar dan juga hesa
"Ayo!" Clara yang langsung berjalan di samping ghina dan menggenggam tangan nya, sedangkan para anak laki laki itu memilih untuk berjalan di belakang kedua gadis itu
"Cape juga" gumam aksa
"Dih, baru jalan bentar doang udah ngeluh aja lo" sambar gadis yang berada di samping clara
"Dikit lagi juga sampe" sahut clara dengan santai
Setelah berjalan sedikit jauh, mereka semua sampai di pantai tersebut. Mereka menghela napasnya lega lalu memandangi pantai itu dengan kagum.
Clara ikut terdiam sesekali sambil tersenyum saat melihat ombak yang mengenai kaki nya.
"Lo sering kesini?" Tanya kai sambil melirik ke arah kaki nya yang juga yang ikut terkena ombak
"Sering, dulu gue sama mama kesini. Bahkan piknik di pinggir pantai berdua"
"Tau gitu bawa makanan kita" celetuk edgar yang tak sengaja mendengar percakapan kedua teman nya
"Kapan kapan aja, lagian kita juga dadakan" sahut ghina
"Gimana kalo kita kesini pas hari ulang tahu gue?" Saran clara, mereka semua sontak mengangguk antusias
"Kita bikin pesta kecil kecilan aja di pinggir pantai, seru kayaknya" ucap hesa yang mendapatkan ide juga
"Nanti gue bawa cupcake deh!" Antusias ghina
"Emang lo bisa bikin nya?" Tanya edgar
"Ngga, gue nanti bikin bareng clara aja" sahut ghina dengan santai sambil menyenggol bahu sahabatnya itu
"Kapan lo ulang tahu ra?" Tanya hesa
"Dua bulan lagi.."
"Gue bawa kado nanti tenang aja" ucap hesa sambil tersenyum
"Ayo ah! Mending kita main air sekarang!" Sentak aksa lalu menarik tangan edgar dan berlari, lalu di susul dengan kai dan juga hesa yang ikut berlari
"Kalian berdua! Sini ikutan!" Teriak edgar sambil mencipratkan air ke arah kedua gadis itu
Kedua perempuan itu hanya menggelengkan kepalanya dan tertawa saat mereka mencipratkan air kepadanya.
"Ah edgar! Baju gue basah kan!" Sentak ghina yang kesal
KAMU SEDANG MEMBACA
TEROR SATU RUMAH (END)✓
Misteri / Thriller⚠️DI SARANKAN FOLLOW DULU SEBELUM BACA, JANGAN LUPA VOTE, COMMENT. THANK YOU.⚠️ 🚫(KEKERASAN) 🚫(NO PLAGIAT!!) ⚠️SEDANG PROSES REVISI Bagaimana jika satu rumah di teror dengan orang yang tidak kita kenal? Nasib seorang Celara Aurelia yang hidup se...