32.

325 9 1
                                    

Happy Reading ✨

Delapan tahun kemudian..

"Saudara Elkaizer Al-mumtadz bin Ahmad Ridwan. Saya nikahkan dan saya kawinkan Anda dengan anak perempuan saya yang bernama Salma Annasya Abigail dengan maskawin Satu unit Mansion beserta isinya dan uang tunai sebesar Sepuluh milyar dibayar tunai."

"Saya terima nikah dan kawinnya Salma Annasya Abigail binti Julian Abraham dengan mas kawin tersebut dibayar tunai."

"Bagaimana para saksi? Sah..?"

"SAAHHHHH.... "

"Alhamdulillah"

Salma yang mendengar itu langsung mengusap air matanya menggunakan tisue.

"MasyaAllah.. selamat ya beb akhirnya nyusul juga" ucap Sisca yang langsung memeluk Salma.

"Aaaa.. selamat datang dikehidupan yang sebenarnya" ucap Yura juga memeluk Salma.

Sisca dan Yura memang lebih dulu menikah dan terakhir barulah Salma.

"Terima kasih.." jawab Salma membalas pelukan mereka.

Tok.. tok.. tok..

"Pengantin wanita dipersilahkan untuk menuju ke tempat acara" ucap salah satu panitia wedding organizer yang menangani acaranya hari itu.

Salma mulai berjalan menuju ke tempat acara ditemani dengan Sisca dan Yura yang berada disisinya.

Tak.. tak.. tak..

Salma tampil cantik bak ratu dari negeri dongeng dengan gaun pengantin berwarna putih yang memiliki ekor panjang sekitar Lima meter. Gaun tersebut semakin terlihat menawan dengan  bertabur 5000 butir Swarovski yang diimpor khusus dari Milan, Italia.
Sedangkan untuk riasan Salma meminta senatural mungkin, juga model hijab yang paling simple namun masih terlihat elegan.

Pesta pernikahan tersebut digelar di ballroom salah satu hotel berbintang lima yang ada di Jakarta. Dengan mengusung tema dreamy yang elegan dan modern, perpaduan warna white dan gold mendominasi.
Tamu yang hadir pun turut memakai dresscode senada dengan tema malam itu.

Tak.. tak.. tak..

Elkaizer Al-Mumtadz atau yang kerap disapa Kai itu tidak bisa membendung air matanya setelah melihat penampilan Salma hari ini.
Ia kemudian mengambil alih tangan Salma untuk dilingkarkan ke lengannya dan mulai berjalan beriringan menuju ke pelaminan.

Sedangkan Salma berjalan perlahan sambil sesekali menebar senyum kepada para tamu undangan.

Mulai dari keluarga, kerabat dan para kolega bisnis suami juga ayahnya turut memberi doa restu atas pernikahan keduanya.

"Selamat atas pernikahannya. Semoga semakin bahagia dan dirahmati Allah"

"Selamat menikah! Selamat menjalani kehidupan baru penuh berkah"

"Selamat menikah! Semoga memperoleh keturunan yang Sholeh dan Sholehah"

"Selamat atas pernikahannya. Semoga Allah SWT selalu menghujani banyak kebahagiaan dan keberkahan hingga maut memisahkan"

Diary Salma!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang