𝐂𝐚𝐧 𝐈 𝐁𝐞 𝐔𝐫 𝐠𝐟? (𝐅𝐚𝐲𝐞𝐲𝐨𝐤𝐨) [END]

Pekerjaan

Paginya..

  Faye sudah bersiap-siap pagi ini, karena dia ingin pergi ke suatu tempat. Sebelum dia berangkat, dia pun berpamitan dengan bibi mhe.

"Pagi bi,"
ucap Faye.

"Pagi khun Faye, apakah anda akan pergi berangkat sekarang?.,"
tanya bibi mhe.

"Hm ya bi, selagi saya pergi. Saya percayakan istana ini ke bibi ya, saya mungkin akan pergi cukup lama.,"
jawab Faye.

"Baik khun Faye, saya akan menjaga istana ini dengan baik. Anda bisa percayakan sama saya, karena dulu orang tua anda juga selalu memercayakan saya.,"
ucap bibi mhe.

"Hm ya saya tau itu, bibi juga udah bekerja sangat lama di istana ini. Kalau begitu saya permisi dulu ya bi, 30 menit lagi adalah jam keberangkatan saya.,"
ucap Faye.

"Hm baik lah khun Faye, ouh ya ini saya sudah buat kan beberapa makanan untuk anda bawa. Karena saya tau, pasti anda tidak sempat untuk sarapan pagi ini.,"
ucap bibi mhe, dan langsung memberikan makanan itu ke Faye.

"Hm Terima kasih bibi, kau memang sangat mengerti diriku. Aku akan memakan nya di pesawat nanti, saya pergi ya bi.,"
ucap Faye, lalu dia langsung pergi dan masuk ke dalam mobilnya.

  Faye akan berangkat ke Vietnam pagi ini, karena dia ingin membuat sesuatu di sana. Dan pastinya, dia juga ingin melihat yoko.

Dia pergi ke bandara dengan menggunakan mobilnya, yang di kendarai oleh supir pribadi nya. Yang mana supir itu sudah sangat lama bekerja dengan orang tua nya Faye dulu.

  Tak cukup waktu lama, mereka pun sampai di bandara. Tak lupa pak supir tersebut menurunkan semua barang-barang yang di bawa Faye.

"Paman Phom, kau tidak perlu membantu ku seperti itu. Kau hanya bertugas untuk mengantarku,"
ucap Faye.

"Tidak apa-apa khun Faye, saya senang membantu Anda. Saya harap perjalanan anda berjalan dengan aman dan lancar ya khun Faye.,"
ucap paman Phom (supir pribadi).

"Hm ya, Terima kasih paman Phom.,"
ucap Faye.

"Saya cukup sedih, karena anda juga pergi dari istana tersebut khun Faye. Tapi saya tau, anda pasti sedang ada urusan di sana.,"
ucap paman Phom.

"Saya akan kembali paman, tidak perlu khawatir. Saya tidak akan melakukan kesalahan saya untuk kedua kalinya,"
ucap Faye.

"Ya baik lah khun Faye, saya menunggu kepulangan anda. Jika suatu hari nanti anda sudah pulang, hubungi saya oke khun Faye.,"
ucap paman Phom.

"Hm sip paman, kalau begitu saya pamit. Selamat tinggal paman,"
ucap Faye sambil memeluk paman Phom.

"Iya khun Faye, selamat tinggal.,"
ucap paman Phom.

  Setelah itu Faye pun langsung pergi menuju pesawat yang akan dia naiki, sementara Yoko sudah berada di apartemen baru  yang orang tua nya beli. Meskipun Yoko dan Faye sudah berpisah,  Yoko tetap saja selalu memikirkan nya. Hingga membuat orang tuanya tidak yakin bahwa Yoko benar-benar ingin tinggal di sini atau tidak.

Conversation..

"Yoko,"
panggil ayah nya Yoko.

"Hm, ada apa ayah?.,"
tanya Yoko.

"Apakah kau yakin ingin tinggal di sini bersama kami?, karena kami tinggal dengan waktu yang cukup lama di sini Yoko. Kami akan bekerja di sini,"
tanya ayah Yoko.

"Hm ya ayah, aku yakin akan tinggal di sini. Lagipula aku tidak punya siapa-siapa di Thai, mungkin di sini aku akan mencari pekerjaan. Agar aku tidak merasa bosan,"
ucap Yoko.