[end]
"Aku rela menjadi gila demi membuatmu bahagia." - Queen
"Dan aku rela buta demi menyembuhkanmu" - King
Loving you is killing me.
This story inspired by K-Drama
Queen of Tears & The King : Eternal Monarach
A story by Savannazie
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Future of Us
. . 🕊🕊🕊
12 tahun yang lalu
Malam ini adalah malam yang kacau bagi Soohyun. Tadi siang merupakan perayaan ulangtahunnya yang ke-18 dan pesta kejutan dibuat cukup mewah untuknya.
Soohyun juga diberikan hadiah yang selama ini dia idam-idamkan yaitu sebuah motorDucati keluaran terbaru. Soohyun sudah lama memaksa ayahnya untuk membelikannya motor ini, namun aturan kerajaan yang melarang ketatmembuat Soohyu harus menahan diri.
Satu hal yang Soohyun harus janji agar bisa mengendarai motor ini yaitu dengan penuh pengawasan dari pengawal kerajaan. Dan Soohyun sempat sanggupi hal itu tadi siang.
Namun Soohyun jelas bukanlah tipe anak penurut yang akan diam dan tunduk begitu saja pada aturan, dia adalah remaja keras kepala yang suka tantangan, dibesarkan sebagai anak semata wayang yang selalu dimanja membuat sikap Soohyun semenah-menah.
Dan karena sikap pembangkangnya, berakhirlah kejadian buruk malam ini, Soohyun dengan nakalnya berhasil kabur dari pengawalan dan membuat semua orang kelimpungan mencarinya. Lelaki itu nekad melarikan motor barunya padahal belum terlalu lihai mengendarainya.
Soohyun malah dengan beraninya main kebut-kebutan di jalanan bersama gengnya dan berakhir menabrak sebuah kios penjual makanan yang ada dipinggir jalan hingga mengakibatkan penjual itu luka parah dan kiosnya hancur berantakan.
Soohyun sendiri tidak mengalami cidera apa-apa syukurnya dan disinilah dia sekarang, berlutut diruang kerja ayahnya dengan takut. Ayahnya kini tengah murka akibat kenakalannya lagi.
"Kali ini kau hampir membunuh orang, Soohyun." marah Lee Gon, ayah Soohyun.
"Maaf Yah, aku tidak sengaja melakukannya." kilah Soohyun.
"Kau sengaja melakukannya! Kau sengaja kabur dari pengawal dan malah balapan liar. Apa kau tidak pernah berpikir bahwa segala hal yang kau lakukan ini akan jadi sorotan publik, bagaimana jika berita ini tersebar ke media?" tukas Lee Gon.
"Hampir setiap bulan pasti ada masalah baru yang kau buat, kemarin kau baru masuk univeristas malah dengan bangganya tawuran sampai membuat lawanmu geger otak ringan. Empat bulan yang lalu kau juga hampir menyentuh narkotika dengan beralasan hanya penasaran."
"Ingat, Nak. Kau adalah pewaris kerajaan ini, semua hal yang kau lakukan adalah masa depan negara ini. Sekarang sudah banyak rumor tentang mereka yang meragukan kredibilitasmu sebagai penerus, kenapa kau malah membuatnya makin menjadi-jadi." ucap Lee Gon frustasi.
"Bisakah kau sedikit berubah?" pintanya.
"Maaf ayah, aku janji akan berubah." Soohyun begitu merasa bersalah sekarang saat melihat raut wajah frustasi ayahnya.
