🪻 BMA : 29 🪻

1.2K 186 91
                                    

Jangan menunggu orang lain memberimu bahagia.
Terlalu lama...
Ciptakanlah bahagiamu sendiri.
Selama bahagiamu bukan berdiri diatas penderitaan orang lain...
Pasti semesta akan merestuimu

🪻

Masih dimari di dalam duniaku yg selal penuh warna pelangi
Menghalulah selama halumu membuatmu bahagia

🪻

Temani aing berfantasi ya







Area dewasa
21++













Mendengar jika Jessy pernah menderita sakit dan sekarang kambuh lagi....tanpa dapat di cegah...mata Vantae berkaca-kaca. Baru juga mereka merasakan kebahagiaan...kenapa harus mendapatkan cobaan seberat ini...





" Benarkah dokter....?" tanya Jimmy. Tanpa sengaja Jimmy menjawab dengan senyum lebar di wajahnya.

" Saya rasa seperti itu tuan Jimmy..." jawab dokter Marchel dengan senyum tampannya.
" Tidak perlu cemas tuan Kim....Jessy baik-baik saja..." kata sang dokter.

" Eehhm...." tiba-tiba terdengar suara pelan. Rupa-rupanya Jessy mulai sadar dari pingsannya.

" Baby....baby....oh ya Tuhan...terima kasih....kau sudah sadar sayang..." kata Vantae sambil menciumi wajah Jessy.

" Hyung....pusing...." gumam Jessy.

" Dokter....katanya tadi Jessy baik-baik saja....tapi mengapa...

" Itu hal biasa tuan...nanti juga akan membaik....karna itu...bawalah istri anda ke rumah sakit menemui dokter Lioni..." kata dokter Marchel dengan sabar.

" Dok....?" Jessy langsung menoleh ke arah dokter Marchel mendengar apa yg di sarankan oleh sang dokter sambil berusaha duduk dari baringnya perlahan dengan di bantu oleh Vantae suami tampannya.

" Saya rasa begitu tuan Jessy..." jawab Dr. Marchel.

" Oh...." tiba-tiba Jessy langsung memeluk Vantae dan menangis. Dia bahagia sekali...ternyata dia kembali di beri kepercayaan untuk mengandung keturunan dari suami tampannya.

Vantae yg berpikir jika Jessy menangis sedih karna sakitnya....berusaha untuk menenangkan kesayangannya.
" Tidak apa-apa baby....ada hyung bersamamu....jangan sedih lagi ya... nanti kita ke rumah sakit dan obati sakitmu sampai sembuh.." kata Vantae sambil mengusap-usap punggung Jessy.

Jessy yg mendengar kata-kata Vantae tidak bisa menyembunyikan rasa gelinya sekalipun dirinya sedang menangis. Hasilnya jadi Jessy menangis dan tertawa secara bersamaan. Dan Vantae mengira jika Jessy malah semakin sedih karna perkataannya.... semakin mengeratkan pelukannya. Hatinya seakan tersayat-sayat mengetahui kesayangannya sesedih itu.
Lalu Jessy melonggarkan pelukannya.
Dan memandang Vantae dengan pipi basah dan mata sembabnya.

" Hyunggie.....Jessy tidak sakit keras..." kata Jessy dengan senyum cantiknya.

" Lalu....lalu....mengapa tadi baby muntah-muntah terus pingsan...? Dan tadi kata dokter....dulu baby juga pernah  seperti ini..." kata Vantae tidak mengerti.

Dengan senyum manis Jessy menjawab..
" Karna menurut dokter Marchel....disini akan ada adik Vanno..." jawab Jessy sambil mengusapkan telapak tangan Vantae ke perutnya.

BELIEVE  me  AGAIN ( And )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang