Part 15 ini akan menceritakan tentang awal mula Evan dan Rachel bertemu.
Oh ya nanti juga akan diceritakan tentang kenapa semua orang tutup mulut tentang sejarah keluarga Argantara, kira-kira mungkin ini part 17 sii, jadi stay tune yaa..
~FLASHBACK
Di suatu kota yang lumayan padat, orang tua rachel yang bernama Rico dan Belle itu mendapatkan urusan dengan salah satu teman bisnisnya yaitu Devon Argantara beserta istrinya yang bernama Alya Srivia. Alhasil, orang tua rachel harus pindah ke kota yang lumayan jauh dari rumah asalnya.
Hal ini tidak diterima oleh rachel. Ia benar-benar tidak ingin meninggalkan kota itu.
"Pah, mah , rachel gamau pindah!" Bantah rachel.
"Chel, ini demi kehidupan kita. Kalau kita tolak bisnisnya nanti ekonomi kita hancur, nak" ucap mama belle.
"Tapi bu, ini berat banget. Kenapa ga rachel aja yang tinggal di sini?" Tanya rachel marah.
"Mama tau perasaan kamu, sayang. Tapi mama gamau pisah jauh sama kamu" jawab mama belle.
"Besok kita udah pindah, bereskan kamarmu, chel" suruh papah rico.
Rachel benar-benar tidak terima tapi takdir harus menyuruhnya untuk mencari lingkungan baru. Ia pun segera ke kamar dan membereskan semua barang-barang yang ada di sana.
Keesokan harinya , keluarga rachel meninggalkan kota yang selama ini mereka tempati.
Mobil terus melaju dengan kecepatan yang lumayan tinggi. Tak terasa, mobil berhenti di sebuah rumah yang cukup besar untuk menampung mereka bertiga.
"Rumahnya gede ya, pah. Ini papa beli?" Tanya rachel.
"Ini rumah pemberian kakek mu, baru papah renovasi" jawab papa rico.
"Ohhh" kata rachel sambil mengangguk.
"Sudah, ayo masuk dan bawa barang-barangnya" suruh papa.
Mereka saat itu juga berkemas di rumah itu. Membutuhkan waktu yang cukup lama untuk membersihkan dan menata rapi rumah tersebut.
"Keluarga Argantara mau datang kesini!!" Teriak papa rico yang tiba-tiba datang menghampiri mama belle yang sedang merapikan ruang tamu.
"Oh ya? Cepat sekali" jawab mama belle.
"Katanya biar semuanya cepat selesai" ucap papa.
Tak lama kemudian, suara bel berbunyi yang menandakan ada orang yang akan bertamu.
Orang tua rachel yang sudah berganti pakaian dengan rapi itu langsung membukakan pintu tersebut dan mereka melihat sepasang suami istri beserta anak laki-lakinya yang ganteng.
"Bapak Devon Argantara?" Tanya papa rico.
"Ya, ini saya" jawab bapak devon.
"Ayo silahkan masuk dulu" ucap papa rico mempersilahkan masuk.
Mereka semua akhirnya masuk ke dalam rumah dan duduk di atas sofa yang empuk. Rachel yang tidak mengetahui kedatangan tamu itu tiba-tiba bernyanyi dengan keras di kamarnya menggunakan headset bluetoothnya.
"I DON'T WANNA TIPTOE BUT I DON'T WANNA HIDE"
"BUT I DON'T WANNA FEED THIS MONSTROUS FIREE.."
"JUST WANNA LET THIS STORY DIE
AND I'LL BE ALRIGHT""WE CAN'T BE FRIENDS
BUT I'D LIKE TO JUST PRETEND""YOU CLING TO YOUR PAPERS AND PENS
WAIT UNTIL YOU LIKE ME AGAINN.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Red Blood
Teen FictionEvan Argantara seorang lelaki yang haus akan darah. Ia tak segan membunuh siapapun yang menganggu kehidupannya. Tapi sayangnya, identitas psychopathnya tidak diketahui oleh pacarnya, Rachelia. Meskipun merasa janggal, Evan berhasil merayu Rachel den...