27

231 42 1
                                    

Kini keluarga kecil kim sedang mengunjungi ruang rawat mingyu, sang bodyguard. Yoongi tak henti-hentinya menangis menatap mingyu yang terpejam, ia bahkan tanpa ragu menggenggam jemari besar itu dengan erat untuk menyalurkan kekuatan.

"Hyung, ayo bangun. Hiks...nanti siapa yang akan menjagaku jika kau terus tidur seperti ini? hiks...aku membutuhkanmu jika taetae tidak ada" ucap nya lirih dengan isak tangis

Jemari lembutnya mengelus punggung tangan mingyu dengan perlahan, ia bahkan mengabaikan atensi orang lain yang juga berada disana.

Si kembar setia berdiri di samping kursi roda sang mommy, sedangkan di belakang ada sang daddy yang memasang wajah datar seperti biasanya.

Tidak tahu saja sekarang pria tan itu tengah menahan rasa cemburu, untung saja sekarang mingyu tengah koma...jika saja dia sehat, pastilah ia sudah memberi hukuman karena tak menolak sentuhan istrinya.

"Mommy jangan menangis, nanti hyun ikut menangis" ucap daehyun sedih, mengelus pundak bergetar si manis

"Benar, nanti paman mingyu akan sedih jika mengetahui mommy menangisinya"

Yoongi mengangguk, menghapus air matanya kasar lalu mengelus sayang kedua anak nya itu.

"Kalian benar, saat ini bukanlah waktu yang pantas untuk mommy menangis. Justru sekarang, kita harus menyemangati paman mingyu agar cepat pulih dan kembali bersama kita" ucap yoongi, lalu menoleh ke belakang menatap suaminya.

"Taetae, ayo kembali keruanganku. Aku tidak ingin menganggu istirahat mingyu hyung" 

Taehyung mengangguk, menggerakan kursi roda si manis untuk keluar dari ruangan sang bodyguard.

Sepanjang perjalanan di koridor, banyak sekali mata yang memandang pada mereka. Bahkan ada yang terang-terangan memotret keberadaan The kim's untuk dikoleksi, kapan lagi mereka bisa melihat keluarga kecil Kim taehyung.

"Apa lihat-lihat!" galak daehyun berkacak pinggang ketika ada pekerja kebersihan rumah sakit menatap mereka, ah lebih tepatnya hanya pada yoongi saja.

"Kim daehyun!"

"Apa mommy ku sayang?" tanya daehyun, menoleh pada sang mommy dengan wajah polosnya

"Cepat minta maaf"

"Why mom? hyunie tidak salah, hyun hanya menegurnya saja karena ahjussi itu menatap mommy dengan lancang"

Yoongi memejamkan matanya, lalu menatap pada pekerja kebersihan itu "Tolong maafkan putra saya, ahjussi"

"A-ah, tidak apa-apa tuan. Saya mengerti"

Si manis tersenyum kecil, merasa tidak enak dengan pria paruh baya itu.

"Hyun, kau tidak mau minta maaf?" tanya nya pada si kecil dengan wajah serius

"Mommy, tapi hyunie tidak salah. Ahjussi itu menat_

"Cepat minta maaf! mommy tidak pernah mengajarimu untuk tidak sopan pada orang lain, apalagi pada orang yang lebih tua darimu" sela yoongi, menatap tegas si kecil yang sekarang menundukan kepalanya.

"Masih mau diam?"

Daehyun meremat kuat jemarinya, ia tidak ingin minta maaf, tidak ingin! untuk apa ia meminta maaf pada orang yang dengan lancang menatap sang mommy dengan begitu nafsunya.

"Kim daehyun! kau dengar mommy apa tidak?"

"Sayang" tegur taehyung karena si manis menaikan sedikit nada bicaranya

"Diam yeobo, aku harus mendisiplinkan anak ini. Aku tidak ingin memiliki putra yang tidak sopan dan tidak mengerti cara menghormati orang lain"

Taehyung menghela nafas, menatap daehyun yang setia menunduk memainkan jemarinya.

THE KIM'S ( TAEGI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang