18

301 38 3
                                    

Gedung tinggi bertingkat,dengan berbagai toko berjejer, disanalah mereka berada dengan tangan yang masing-masing menggenggam jemari mungil si kembar. Taehyung berjalan santai, sesekali memberi tatapan tajam saat beberapa pengunjung terang-terangan menatap puja pada yoongi nya.

"Kita ke butik dulu"

Yoongi hanya mengangguk, mengikuti langkah pria dominan itu dengan mengeratkan genggamannya pada jemari si kecil daejung, ia takut si kecil tertinggal dan berakhir hilang.

Sesampainya disana, mereka langsung disambut oleh beberapa pegawai dengan senyum ramahnya. Yoongi berterima kasih lalu masuk kedalam karena sang suami sudah lebih dulu masuk tanpa berterima kasih.

Memang dasar es batu!

"Anda ingin mencari apa tuan?"

"Carikan aku tuxendo mahal, seragam untuk empat orang" jawab taehyung datar, duduk dengan santai di kursi tunggu

"Baik, saya akan bawakan anda beberapa pilihan tuxendo terbaik koleksi kami untuk keluarga anda, tuan kim"

Pegawai itu berlalu, meninggalkan keluarga kecil kim di sofa tunggu toko butiknya.

"Sayang, bukankah gaun itu cantik?"

Yoongi menoleh, lalu mengikuti arah pandang taehyung yang ternyata mengarah pada sebuah gaun selutut berwarna putih gading dengan ornamen sederhana melengkapinya.

"Hm, itu cantik"

"Kau mau memakainya kan?"

Bugh!

"Jangan gila, aku laki-laki" kesal yoongi

"Iya memang, laki-laki cantik"

Si manis mengerang karena malu, lalu duduk menjauh dari pria tan itu. Sedangkan si pelaku hanya tersenyum mesum yang sungguh membuat yoongi semakin memanas.

Plak!

"Jangan menjahili mommy!" marah daehyun menampar pipi sang daddy lumayan kencang yang membuat dua orang dewasa itu terkejut.

"Dasar tua bangka genit"

"Hyunie" tegur yoongi dengan wajah seriusnya

Daehyun mengerucutkan bibirnya, lalu duduk diam dengan kedua lengan di depan dada. Kesal sekali pokoknya pada sang daddy.

Taehyung menghela nafas dengan gelengan kepalanya, tidak habis fikir dengan tingkah anak nya itu. Bisa-bisanya ia ditampar hanya karena menggoda istrinya. Memang dalam beberapa momen, ia selalu saja mendapat pukulan, delikan tajam ataupun tamparan jika sudah menggoda istri manis nya itu.

Ternyata, si kembar sangat posesif! sama seperti dirinya. Jika seperti ini biasanya ia akan kesusahan karena pasti si kembar tak mau jauh-jauh dari mommy mereka.

Dan itu benar terjadi sekarang, ia duduk berjauhan dengan ketiga kesayangannya. Ia di sofa kanan pojok, dan mereka disudut lainnya.

"Sayang, kenapa jauh jauh sih duduknya?"

"Kau lihat sendiri siapa yang memegangiku"

Taehyung berdecak kesal, menatap daehyun yang memegangi si manis...sedangkan di sampingnya ada daejung yang diam, namun tidak dengan tatapannya yang tajam menghunus.

"Maaf menunggu lama"

Si pria tan menoleh, menatap pegawai tadi yang datang dengan beberapa pegawai lainnya yang memegangi tuxendo di tangan masing-masing.

"Apa cuma dua warna?"

"Benar tuan" jawab pegawai itu

Taehyung mengangguk, lalu menatap sang istri yang masih di tahan si kembar.

THE KIM'S ( TAEGI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang