15

309 40 6
                                    

Pagi hari ini cukup sibuk, yoongi bangun kesiangan dan kini tengah kelimpungan memasak sarapan. Ia juga harus bulak-balik kamar untuk memeriksa si kembar, sesekali akan meneriaki nama sang suami yang masih berada di kamar mandi.

Astaga, benar-benar melelahkan.

Beruntung ia memiliki maid yang membantunya, bahkan menunda pekerjaan mereka untuk membantunya memasak.

"Mommy berkeringat" ucap daehyun, mengelap pelipis yoongi dengan jemari mungilnya.

"Apa lelah sekali?"

Si manis tersenyum lembut, menggeleng dengan jemari fokus memasangkan dasi kupu-kupu di kerah baju sekolahnya.

"Bohong"

"Mom tidak lelah sayang, sungguh. Jja, sudah selesai...kalian berdua tunggu di kamar mom ya, sekalian suruh daddy kalian untuk segera bersiap"

Si kembar mengangguk, mencium kedua pipinya lalu pergi untuk menunggu di kamar nya. Sedangkan ia segera kembali ke bawah untuk menyiapkan sarapan.

"Apa semuanya sudah siap?"

"Belum, sup nya masih belum matang young master" jawab salah satu maid bernametag nayeon

"Ah baiklah, biar aku yang teruskan. Kalian kembali saja bekerja, terima kasih atas bantuannya"

Mereka membungkuk, lalu undur pamit untuk kembali pada pekerjaan mereka. Yoongi kembali memasang apronnya, berdiri di depan kompor dengan tangan yang sibuk mengaduk sup.

"Sebentar lagi" gumamnya, ia melirik jam dinding dan bernafas lega saat melihat jam masih menunjukkan pukul 06.30 pagi.

"Kenapa mereka masih belum turun juga, aish pasti taetae belum selesai mandi"

Yoongi menghela nafas, kembali pada sup ayam nya yang sebentar lagi matang. Ia ingin segera ke atas dan memeriksa apa yang sedang terjadi, tapi ia juga tak bisa meninggalkan sup nya begitu saja.

Sedangkan di dalam kamar, daejung duduk anteng di sisi ranjang memainkan rubik. Sedangkan daehyun berkeliaran kesana kemari, memasuki walk in closet lalu kembali lagi ke kamar, begitu terus.

"Jung-ah, lihat! bukankah ini karakter bt21?" tanya nya riang mengangkat celana dalam milik sang daddy pada kembarannya.

Yang di tanyai tidak menjawab, menatap pun tidak. Si kecil daejung hanya fokus pada rubik kesayangannya yang membuat daehyun kesal.

"Dasar kulkas!"

Si kecil berlalu mendekati jendela, masih memegang celana dalam sang daddy dengan senyum geli yang muncul.

"Aku tak menyangka jika daddy punya sempak seperti ini, kekeke. Geli sekali" ucapnya, kepalanya mendongkak menatap langit.

Tiba-tiba saja terlintas sebuah ide, ia membuka jendela kamar lalu melangkah keluar balkon. Senyum kotaknya muncul, menatap sempak bergambar karakter tata disana.

"Bukankah kau alien? kau bisa terbang kan? di film mu juga kau bisa terbang dan memanjang" ucapnya, dan karena penasaran...ia tarik ujung karetnya seperti menarik ketapel dan...

Swing~~

"Omo! kenapa malah nyangkut di pohon" paniknya, tapi sejurus kemudian...ia berdecak kesal

"Ternyata kau tidak bisa terbang! menyebalkan"

"KIM DAEHYUN! KEMANAKAN SEMPAK DADDY?!"

Si kecil daehyun terlonjak, berbalik menatap sang daddy yang hanya handukan saja keluar dari walk in closet.

THE KIM'S ( TAEGI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang